Sebab, namanya investasi pasti ada risikonya.
Lantas, bagaimana agar bisa untung tapi tetap minim risiko saat investasi P2Plending?
Seperti Pilih Pasangan
Ibarat memilih pasangan yang harus jelas bibit, bebet, dan bobotnya, begitu pula halnya saat kita ingin memilih peminjam.
Maka itu, Astranivari, Chief Marketing Officer Investree, menyarankan kita untuk membaca dan mengenali profil peminjam terlebih dulu.
Sebab masalah datang karena banyak orang malas membaca dan langsung pilih imbal hasil yang tertinggi saja.
Kemudian tidak melakukan analisa yang cukup terhadap pendanaan yang akan dilakukan.
“Kalau di Investree, kita tidak menampilkan nama PT yang meminjam. Tapi, dari profilnya itu akan ditulis misalnya, perusahaan bergerak di bidang apa, proyeknya seperti apa, dan siapa yang akan melakukan pembayaran terhadap proyek (payer). Data-data ini penting diperhatikan lender,” jelas perempuan yang akrab disapa Vari ini.
Analisa ini jadi penting untuk mengetahui tingkatan risiko yang akan kita ambil.
Misalnya, payer adalah institusi pemerintah.
Artinya, dari sana kita bisa mengetahui bahwa pembayaran akan menggunakan APBN atau APBD.