Follow Us

Banyak Merugikan, Waspada Penawaran Binary Option dan Broker Ilegal

Wulan - Selasa, 15 Maret 2022 | 19:00
Ilustrasi penipuan nasabah bank Mandiri
freepik.com

Ilustrasi penipuan nasabah bank Mandiri

- 16 kegiatan Money Game;

- 3 perdagangan aset kripto tanpa izin; dan

- 2 perdagangan robot trading tanpa izin.

Menurut Tongam, belakangan ini marak penawaran investasi berbasis website ataupun aplikasi yang harus diwaspadai.

Pasalnya, pelakunya memanfaatkan ketidak pahaman masyarakat untuk menipu dengan cara iming-iming pemberian imbal hasil yang sangat tinggi dan tidak wajar. Namun, mereka terlebih dahulu masyarakat diminta menempatkan atau menyetorkan dananya.

Sebelum melakukan investasi, SWI meminta masyarakat untuk memahami beberapa hal berikut.

Baca Juga: Bukan Cuma Tren, Zipmex Ungkap Investasi Kripto Terus Berkembang

1. Memastikan pihak yang menawarkan investasi tersebut memiliki perizinan dari otoritas yang berwenang, sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan;

2. Memastikan pihak yang menawarkan produk investasi, memiliki izin dalam menawarkan produk investasi, atau tercatat sebagai mitra pemasar;

3. Memastikan jika terdapat pencantuman logo instansi, atau lembaga pemerintah dalam media penawarannya telah dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Di sisi lain, SWI kembali menemukan dan menutup 50 entitas pinjaman online ilegal yang beredar melalui aplikasi di HP dan di website yang dapat merugikan masyarakat.

Sejak tahun 2018 sampai Februari 2022 ini, SWI sudah menutup total sebanyak 3.784 pinjol ilegal.

Editor : Cerdas Belanja

Baca Lainnya

Latest