CERDASBELANJA.ID – Merdeka finansial menjadi dambaan setiap orang, terutama bagi generasi milenial.
Nah cara pas untuk mendapatkan finansial yang mapan ini bisa dengan menjalankan bisnis atau juga berinvestasi.
Nah sayangnya tak semua orang memiliki jiwa bisnis untuk bisa membuka usaha sendiri.
Maka dari itu, satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk merdeka finansial yaitu dengan berinvestasi.
Tapi jangan sembarang berinvestasi ya agar kita terhindar dari investasi bodong yang akan merugikan diri sendiri.
Sebelum memutuskan akan berinvestasi, simak cara bijak pilih perusahaan sekuritas untuk investasi di pasar modal berikut ini.
Baca Juga: Tergiur Pinjol Untuk Investasi Berujung Terjebak Saat Porto Merah
1. Terdaftar OJK
Sebaiknya kita sebagai calon investor langsung riset perusahaan apa saja yang terdaftar di OJK.
Hal ini selain menghemat waktu, juga untuk membuat kita agar tak tergiur dengan investasi bodong.
2. Track Record Baik
Selain memiliki izin OJK, track record yang baik juga bisa jadi pertimbangan bagi seorang calon investor.
Perusahaan sekuritas dengan track record baik akan lebih bisa dipercaya sebagai ladang investasi masa depan.
Baca Juga: Bisa Cek Pinjol Ilegal, AFTECH Luncurkan Situs Cekfintech.id
3. Fee Transaksi Kompetitif
Cara bijak memilih perusahaan sekuritas yang ketiga bisa dengan melihat fee transaksi.
Sebaiknya calon investor memilih perusahaan yang menawarkan fee transaksi yang kompetitif.
4. Proses Anti Ribet
Saat ini, tak hanya perusahaan sekuritas tapi juga semua perusahaan yang memiliki proses ribet semakin mulai ditinggalkan.
Nah untuk kita yang memiliki kesibukan, sebaiknya pilih perusahaan sekuritas yang memiliki proses anti ribet ya.
5. Sistem Online Trading User Friendly
Calon investor sebaiknya pilih perusahaan sekuritas yang memiliki sistem online trading yang user friendly ya.
Dengan memilih jenis perusahaan seperti itu, kita sebagai calon investor bisa terbantu agar tak bingung.
Nah itulah cara bijak dalam memilih perusahaan sekuritas yang bisa dijadikan pertimbangan calon investor sebelum berinvestasi.(*)
Baca Juga: Merdeka Finansial! Kenali Jenis Profil Risiko Investor dalam Berinvestasi