Follow Us

Tergiur Pinjol Untuk Investasi Berujung Terjebak Saat Porto Merah

Siti Sarah Nurhayati - Minggu, 14 November 2021 | 15:00
Ilustrasi aplikasi pinjol
iStockphoto

Ilustrasi aplikasi pinjol

CERDASBELANJA.ID - Gali lubang tutup lubang merupakan salah satu faktor kita tak berkutik berhadapan dengan pinjaman online (pinjol).

Karena bunga pinjol terus membengkak, peminjam pun tak kuasa lagi membayarnya.

“Dia enggak ngambil yang besar, tapi jadinya dia gali lubang tutup lubang untuk bayar utang dari satu pinjol ke pinjol lain," ucap Rista Zwestika, Perencana Keuangan sekaligus Co-Head Advisory Finansialku.com

Selain alasan tadi, Rista menuturkan ada beberapa alasan lain yang sering dia temui dari korban pinjol ilegal.

Katanya, “Pertama tentu untuk memenuhi kebutuhan hidup, kedua karena tuntutan gaya hidup dan lingkungan.

Menurut Rista, yang paling fatal peminjam lari ke pinjol ini bukan hanya untuk gaya hidup.

Baca Juga: Bisa Cek Pinjol Ilegal, AFTECH Luncurkan Situs Cekfintech.id

"Ternyata masyarakat saat ini berbondong-bondong berinvestasi, di mana dananya diambil dari berutang ke pinjol ilegal," ungkap Rista.

Sayangnya, usai berinvestasi, porto mereka jadi merah dan tak bisa mengembalikan uang pinjaman.

Sehingga tak jarang berujung si korban dikejar pinjol ilegal, diancam, lalu stres hingga yang paling fatal bisa bunuh diri.

“Saat ini yang terjebak pinjol ilegal memang kebanyakan perempuan, terutama ibu-ibu dan mahasiswa. Hati-hati lho, sebenarnya ini kayak penipuan,” jelas Rista.

Source : Tabloid Nova

Editor : Yunus

Baca Lainnya

Latest