Masih Pandemi, Jumlah Investor Pemula OVO Invest Terus Meningkat

CERDASBELANJA.ID – Dalam menghadapi pandemi, banyak orang yang mulai mencoba berinvestasi, salah satunya melalui OVO Invest.

Demi menjawab kebutuhan selama pandemi, OVO secara resmi meluncurkan fitur investasi, yaitu OVO Invest.

Fitur OVO Invest ini, merupakan kerja sama antara OVO dengan dukungan Bareksa sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD).

Baca Juga: OVO Luncurkan Fitur Investasi Reksa Dana Murah, Mulai Rp10 Ribu

Secara eksklusif, produk yang tersedia di dalam fitur ini adalah produk reksa dana pasar uang (RDPU) Manulife OVO Bareksa Likuid (MOBLI) yang dikelola oleh Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI).

Baru dua bulan setelah diluncurkan, OVO mencatat jumlah investor pemula yang mencoba berinvestasi di aplikasi OVO telah tembus 250 ribu pengguna.

Head of Corporate Communications OVO Harumi Supit menjelaskan, kebanyakan dari investor yang menggunakan fitur ‘Invest’ di aplikasi OVO adalah para investor pemula dan muda.

Harumi menjelaskan, usia rata-rata investor ini adalah 26 tahun dengan kriteria atau profil risiko konservatif, yaitu investor yang mencari instrumen investasi dengan risiko rendah.

Pada saat berinvestasi, tujuan investor tentunya untuk memperoleh keuntungan, baik itu tinggi maupun rendah berbanding lurus dengan risikonya.

Hal ini berarti apabila keuntungan yang didapat tinggi, maka risikonya pun tinggi. Begitu pun sebaliknya.

Baca Juga: Cuma Simpan Uang Bisa Jadi Cuan, Ini Cara Mudah Dapat Uang dari OVO

“Untuk para investor pemula yang cenderung lebih memilih investasi risiko rendah, produk reksa dana pasar uang MOBLI bisa menjadi pilihan yang tepat,” lanjut Harumi dikutip dalam keterangannya, Rabu (31/3).