Sebagai informasi, situs-situs Kerajaan Inggris jadi salah satu penarik wisatawan asing datang ke Inggris seperti Istana Buckingham maupun kegiatan-kegiatan seremonial kerajaan.
Baca Juga: Pernah Ditipu, Ini Kisah Sukses IU Hingga Jadi Idol Terkaya di Korea
Pada tahun 2019 lalu, Fortune melaporkan bahwa Kerajaan Inggris menerima dana USD63 juta dari hibah negara atau sovereign grant.
Selain itu, kerajaan juga mendapatkan kucuran dana dari pembayar pajak sebesar USD104 juta untuk biaya pemeliharaan dan renovasi Istana Buckingham.
Jumlah sovereigngrant tiap tahun cenderung mengalami peningkatan.
Bahkan seandainya ada hubungan kurang harmonis antara Perdana Menteri Inggris dengan Ratu Elizabeth sekalipun, dana hibah akan terus mengalir tanpa gangguan.
Bahkan Ratu Elizabeth juga sempat diberikan keistimewaan berupa bebas pajak penghasilan, namun tak lagi berlaku sejak tahun 1992.
Saat itu, Kastil Winsdor rusak parah dalam sebuah kebakaran hebat.
Baca Juga: 5 Kreator TikTok yang Bagikan Pengetahuan Keuangan, Wajib Follow
Kebakaran tersebut memicu kontroversi publik karena mencuat perdebatan siapa yang akan menanggung biaya kerusakan tersebut.
Ratu Elizabeth kemudian disarankan untuk mulai membayar pajak untuk meredakan perdebatan.
Menurut BBC, Ratu adalah penguasa pertama Inggris yang membayar pajak sejak tahun 1930-an.