Kenalan dengan Bisnis Initial Coffee Roaster, Fokus Dongkrak Belanja Pencinta Specialty Coffee

Pengembangan produk ini, dilakukan agar Initial Coffee Roaster bisa memberdayakan para petani lokal.

Ivan menambahkan, “Kami juga ada proses cupping, jadi nanti kami coba sendiri dari grading sampai serving coffee. Jadi 80% penghasilan itu kembali lagi ke petani, bahkan dari harga kopi sekarang sejak 2018 sampai 2022 ini sudah naik 3 kali lipat.”

Tentunya mengembangkan bisnis specialty coffee juga dipenuhi dengan tantangan tersendiri. Menurut Ivan, tantangan yang cukup jelas adalah bagaimana cara agar pihaknya bisa membentuk sebuah kolaborasi end-to-end.

Pasalnya, kata Ivan, tanpa transparansi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, industri kopi lokal bisa kalah bersaing dengan industri kopi lainnya.

Untuk itu, saat ini Ivan berfokus untuk mengedukasi lebih banyak orang dan membuat specialty coffee bisa dinikmati lebih banyak orang, kapan dan di mana saja tanpa harus ke coffee shop.

“Injtial coffee sendiri, pada tahun 2020 lalu sudah mengubah tagline jadi ‘Think Outside the Cup.’ Jadi, bagaimana caranya kita tidak perlu lagi berlomba membuat cup yang paling mahal, tetapi bagaimana supaya cup-nya bisa dinikmati semua orang, tentu banyak tantangan di situ,” kata Ivan.

Salah satu upaya yang dilakukan Ivan untuk memperkenalkan produknya ke lebih banyak orang, adalah dengan menjual secara online.

Sejak bergabung ke marketplace, penjualan produk kopi milik Ivan pun meningkat hampir 1,5 kali lipat, dengan produk yang paling banyak dibeli adalah produk home brewer.

Kali ini, Initial Coffee Roaster juga giat berinovasi dengan meluncurkan produk terbarunya, yakni kopi celup.

Kehadiran produk tersebut, berangkat dari keinginan Initial Coffee untuk terus relevan dengan kebutuhan masyarakat, terutama yang ingin menikmati kopi secara lebih praktis atau tidak memerlukan peralatan khusus.

“Kami ingin kopi lokal berkualitas tinggi menjadi produk yang inklusif, bisa dinikmati oleh siapa saja, di mana saja dan kapan saja.” jelas Ivan.