Salah satu pengunjung, Lusi (48), mengatakan bahwa bangunan berlantai delapan ini tampak lebih modern dan kekinian setelah direnovasi tanpa menghilangkan unsur Indonesia.
"Beda banget ya sama yang lama dan lebih up to date dengan keadaan yang sekarang," ujar Lusi saat ditemui di lokasi, Senin.
Setelah melihat-lihat suasana Mal Sarinah pada hari pertama pembukaan, Lusi juga memiliki rencana untuk belanja.
"Namanya juga ibu-ibu, lihat-lihat dulu, kalau cocok kami beli," katanya sambil tertawa.
Pengunjung lainnya, Rizky (31), mengaku kagum dengan gedung Sarinah yang menurutnya lebih modern.
"Nuansa Indonesia-nya dapat, modernnya dapat. Bagus Sarinah lebih tertata juga sekarang, lalu ada relief-relief juga di bawah tadi bagus buat foto-foto," ucap Rizky.
Sebanyak 500 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), membuka gerainya di pusat perbelanjaan Sarinah pada hari pertamanya kembali beroperasi.
Baca Juga: Brand Kecantikan Etude Hadir Lagi di Indonesia, Bisa Beli di Mal
"95% sudah terisi yang buka hari ini sekitar 75% terdiri atas food and beverage dan department store," kata Direktur Utama PT Sarinah Fetty Kwartati, Senin.
Saat ini, Mal Sarinah belum sepenuhnya rampung dari target yang ditetapkan pengelola. Fetty mengatakan akan meningkatkan sisi bisnis dari Mal Sarinah.
"Misalnya perbaikan branding, lalu penguatan human capital, kemudian bisnis, itu proses yang berkelanjutan," tutur Fetty.