Follow Us

Resmi, Gojek-Tokopedia Umumkan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Indonesia

Wulan - Selasa, 15 Maret 2022 | 14:00
GoTo resmi IPO
Dok. GoTo

GoTo resmi IPO

Integrasi ketiga bisnis dalam satu ekosistem ini, membawa sinergi yang kuat dan menjadi keunggulan GoTo.

Antara lain didukung oleh pendekatan hyperlocal dengan jaringan layanan yang kuat, kemampuan untuk menghadirkan program loyalitas konsumen lintas platform, serta penawaran layanan keuangan yang luas dan komprehensif di berbagai aktivitas penggunaan (use case).

Berdasarkan data Euromonitor 2020, keberadaan dan jangkauan ekosistem GoTo mampu berkontribusi lebih dari 2% dari PDB Indonesia dan melayani hampir dua per tiga konsumsi rumah tangga di Indonesia.

Sebagai bagian dari IPO, GoTo juga berencana untuk meluncurkan Program Saham Gotong Royong.

Program ini, akan memberikan kesempatan kepada mitra pengemudi, merchants, konsumen yang aktif dan setia, serta seluruh karyawan tetap, untuk mendapatkan manfaat ekonomi dari IPO.

Melalui program ini, seluruh karyawan tetap telah menjadi peserta Program Rencana Insentif Jangka Panjang Perusahaan; mitra pengemudi yang telah tumbuh bersama GoTo, akan berkesempatan untuk menjadi pemegang saham GoTo ,atau menerima manfaat ekonomi dari saham GoTo.

Sementara itu, pedagang dan konsumen Grup GoTo yang setia dan memenuhi syarat akan mendapatkan akses prioritas untuk memesan saham melalui alokasi tetap di IPO.

Baca Juga: Keuntungan dan Risiko Investasi Saham, Investor Wajib Waspada

Andre menambahkan, rencana pencatatan saham ini akan menjadi momen yang membanggakan bagi setiap yang ada di ekosistem GoTo..

“Itulah mengapa, penting bagi kami untuk memberikan kesempatan kepada mitra pengemudi, pedagang, konsumen, dan karyawan di ekosistem kami untuk memperoleh manfaat dari IPO melalui program saham yang sangat inklusif dan unik secara global ini,” jelas Andre.

Pencatatan saham ini, akan berpotensi menjadi yang pertama dilakukan dengan menggunakan peraturan baru tentang saham dengan hak suara multipel (SDHSM) yang ditetapkan oleh OJK, serta peraturan pencatatan baru oleh BEI.

Di dalam IPO ini, GoTo menawarkan sebanyak 48 miliar saham baru Seri A, dengan kemungkinan ditingkatkan sampai dengan sebanyak-banyaknya 52 miliar saham baru, serta mewakili hingga 4,35% dari modal ditempatkan dan disetor GoTo setelah selesainya IPO (tidak termasuk saham tambahan dari opsi penjatahan lebih).

Editor : Cerdas Belanja

Baca Lainnya

Latest