Dengan demikian, pelaku UMKM bisa mencoba tanpa khawatir akan mengeluarkan banyak biaya tambahan.
“Sebenarnya sebagian besar dari ekosistem merchant Gojek ini bisa diakses secara gratis. Untuk itu, pelaku UMKM bisa mencoba dulu,” ungkapnya.
Namun, jika pelaku UMKM merasa bingung bagaimana cara mencoba layanan Gojek, maka mereka bisa bergabung dengan Akademi Mitra Usaha (KAMUS) yang disediakan Gojek.
Melalui KAMIS, berbagai kesulitan yang biasa dihadapi UMKM bisa langsung ditanyakan kepada pihak Gojek. Sebagai wadah edukasi dan jejaring, KAMUS mendukung perkembangan UMKM Indonesia melalui dukungan komunitas.
Ada juga serangkaian pelatihan keterampilan bisnis yang ditujukan bagi mitra usaha Gojek yang bergabung sebagai mitra GoBiz (GoFood, GoPay, GoKasir), Moka, Midtrans, Selly, dan GoSend.
Baca Juga: Ryan Filbert Umbar 4 Cara Mulai Trading Saham untuk Pemula di FFF 2021
Di sepanjang bulan Agustus, KAMUS akan menghadirkan beragam topik pelatihan. Di antaranya pemanfaatan teknologi Gojek untuk optimalkan bisnis.
Kemudian pemasaran digital untuk bisnis, strategi memaksimalkan kualitas desain visual untuk pemasaran produk, hingga sesi khusus berbagi pengalaman dari pelaku bisnis kuliner, ritel, dan jasa yang telah sukses bertumbuh bersama ekosistem Gojek.
“Mitra usaha Gojek maupun publik yang tertarik mengikuti rangkaian pelatihan KAMUS bisa mendaftarkan dirinya melalui bit.ly/KAMUSGojek,” tutup Bayu. (*)