Berikut ini adalah sejumlah kiat jitu dari pengusaha muda ini agar bisa tetap eksis berbisnis online.
1. Analisis Pasar dan Kompetitor
Menurut Satria, target pasar konsumen untuk komoditas daster sangat besar, tetapi permintaan ini juga berbanding lurus dengan banyaknya pelaku usaha yang menjual produk fesyen ini.
Oleh karena itu, Satria rutin melakukan analisis pasar dan kompetitor sejak awal mula Sapasara Collection didirikan hingga mempertahankannya sampai saat ini.
“Contohnya, kalau kita melihat beberapa produk daster ada yang bagus tapi harganya kurang terjangkau. Di sisi lain, ada yang harganya lebih terjangkau, tetapi modelnya kurang variatif. Nah, Sapasara Collection mengambil jalan tengah, menawarkan model yang variatif dengan harga yang ramah di kantong,” ujar Satria dalam keterangan tertulis, Senin (28/11).
2. Analisis Produk dan Quality Control
Analisis produk dan quality control, dibutuhkan untuk mengetahui dan menjaga keunggulan dari produk yang kita jual. Hal ini, juga berlaku bagi para pelaku usaha dan UMKM untuk menjaga kualitas produk dan memupuk loyalitas pelanggan.
Menurut Satria, dua hal ini berperan penting karena dapat mempengaruhi bisnis kalau tidak dijaga.
“Belajar dari pengalaman sebelumnya yang mana semua harga serba naik, bahan kain dari supplier tetap stabil. Kondisi ini cukup aneh. Setelah menerima beberapa komplain dari pelanggan, saya baru tahu bahwa kualitas kain diturunkan supaya harga tetap stabil. Sedih, sih, karena hal itu berpengaruh kepada rating saya di Shopee. Semenjak itu, saya mewajibkan melakukan proses quality control setelah menerima barang diproduksi,” jelas Satria.
3. Menguasai Teknik dan Gaya Foto yang Diminati Pelanggan
Tidak hanya itu, Satria juga membeberkan tips yang terkadang tidak disadari oleh sebagian pemilik toko online, yaitu foto produk.