CERDASBELANJA.ID – Baru-baru ini ada wacana penghapusan daya listrik 450 VA yang buat keuangan belanja seketika menjerit.
Wacana penghapusan daya listrik 450 VA ini tentu berdampak dengan keuangan belanja masyarakat.
Teruma keuangan belanja masyarakat menengah ke bawah, akibat adanya wacana penghapusan daya listrik 450 VA.
Wacana penghapusan daya listrik 450 VA ini diusulkan dalam rapat bersama Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Daya listrik kelompok rumah tangga miskin dinaikkan dari 450 volt ampera (VA) ke 900 VA.
Perubahan kenaikan daya dari 450 VA menjadi 900 VA ini berarti daya listrik 450 VA berpotensi akan dihapus.
Dilansir dari kompas.com, PT PLN (Persero) pun akhirnya buka suara menanggapi wacana penghapusan daya listrik 450 VA.
Menurut Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto, pihaknya akan menjalankan kebijakan yang diputuskan pemerintah.
"Sebagai BUMN yang 100 persen dimiliki pemerintah, PLN akan menjalankan kebijakan dan keputusan yang diambil secara bersama," ujar Gregorius, Selasa (13/9).
Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah menambahkan, jika kebijakan itu diputuskan direalisasikan, tentu perubahan daya ke 900 VA tidak bisa dilakukan secara cepat.
Sebab membutuhkan penyesuaian data terkini penerima subsidi, serta perlu menyesuaikan dengan tingkat kebutuhan pelanggan tersebut.
Baca Juga: Pemerintah dan DPR Sepakat Hapus Daya Listrik 450 VA, Hemat Belanja!
"Secara bertahap terhadap keluarga kemiskinan parah dengan 450 VA, tentu tidak bisa kita lakukan dengan serta merta ke 900 VA.” ujar Said, Selasa (13/9).
Meski demikian, pergerseran daya ini perlu dibarengi dengan peningkatan subsidi listrik oleh pemerintah.
"Namun subsidinya juga kita tambah jika mereka bergeser dari 450 VA ke 900 VA dan ini harus dilakukan secara bertahap," ujar Said.
Dari penjelasan ini, masyarakat berspekulasi akan ada cikal bakal program bantuan baru lagi dari pemerintah dalam bentuk subsidi listrik.
Masyarakat menduga, nantinya kenaikan daya listrik ini akan dibarengi dengan program bantuan baru.
Seperti yang dilakukan pemerintah saat harga BBM (Bahan Bakar Minyak) naik belum lama ini.
Tapi terkait dugaan ini, belum ada penjelasan lebih mendalam karena wacana penghapusan daya listrik 450 VA juga belum ada tanggal pelaksanaannya.
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "PLN Buka Suara soal Wacana Penghapusan Daya Listrik 450 VA".(*)