Berdasarkan data karsinogenik, ternyata zat yang satu ini sangat diantisipasi karena bersifat karsinogen pada manusia.
Karsinogenik adalah zat yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
Selain bersifat karsinogenik atau memicu pertumbuhan sel kanker, zat Etilen Oksida ini juga diketahui memiliki efek buruk terhadap kesehatan.
Di antaranya sebagai berikut:
- Paparan yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, tenggorokan dan saluran pernapasan
- Efek terhadap susunan syaraf pusat
- Pusing
- Kejang dan koma
- Efek pada darah
- Kerusakan paru
- Edema paru yang tertunda
- Kanker
- Efek karsinogeik dan reproduktif
- Aborsi spontan
- Keracunan syaraf
- Penurunan tingkat kesuburan pada hewan jantan dan kematian janin
- Perubahan mutagenik
- Iritasi kornea mata bila terkena zat langsung
- Terluka bila bersentuhan dengan cairan bahan
- Kemungkinan dapat menyebabkan katarak jika berkontak langsung dengan zat utama
- Menyebabkan respons alergi
- Menyebabkan kulit melepuh dan luka bakar bila bersentuhan langsung dengan zat.
Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) Amerika Serikat mengklasifikasikan etilen oksida dalam grup B1 (senyawa bersifat karsinogenik).
Karena ditemukannya efek samping dari paparan EtO pada manusia, bisa berefek otot lemas, mual, muntah, diare, sesak napas, sakit kepala, dan disfungsi neurologis.
Efek beratnya dapat menyebabkan leukimia, aborsi spontan, neurotoksisitas, serta sindrom saluran napas akut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Es Krim Haagen Dazs Ditarik karena Kandungan Etilen Oksida, Ini Bahayanya bagi Tubuh. (*)