Follow Us

Pemerintah Tetapkan PPKM Naik ke Level 3, Begini Respons dari Pengusaha

Wulan - Selasa, 08 Februari 2022 | 14:00
Ilustrasi PPKM
Pexels

Ilustrasi PPKM

Sementara itu, pasar rakyat yang menjual barang non kebutuhan sehari hari jam operasional sampai pukul 17:00 dengan kapasitas pengunjung maksimal 50%,

Sarman berharap, penerapan level 3 tidak berlangsung lama. Ia juga berharap pada pertengahan bulan Maret nanti varian Omicron sudah dapat dikendalikan, sehingga pemerintah dapat menurunkan level PPKM.

“Mengingat pada minggu pertama April 2022 kita sudah memasuki bulan ramadan atau puasa, lalu dilanjut dengan Idulfitri. Momentum ini, harus kita manfaatkan untuk menambah omzet dan profit para pelaku usaha yang berdampak pada naiknya konsumsi rumah tangga, serta akan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Sarman.

Menurutnya, momentum Idulfitri merupakan puncak perputaran uang terbesar di Indonesia. Untuk itu, momentum ini harus dimanfaatkan oleh pelaku usaha semaksimal mungkin untuk memperkuat arus kasnya, agar mampu bertahan di tengah ketidakpastian ini.

Di sisi lain, Sarman juga terus mendorong dan mendukung penuh agar bisa memaksimalkan program vaksinasi booster kepada seluruh masyarakat, terutama di Jabodetabek, Jabar, Jatim, dan Bali untuk memperkuat imunitas masyarakat.

Termasuk juga, satgas Covid-19 agar tetap aktif melakukan sosialisasi, pengawasan, dan memberikan sanksi kepada pelanggar prokes.

“Berbekal pengalaman dua tahun lalu, kami yakin dengan partisipasi dan kesadaran semua pihak, serta berbagai antisipasi yang dilakukan pemerintah, kasus Covid-19 varian Omicron ini akan segera dapat dikendalikan, Dengan demikian, proses pemulihan ekonomi kita dapat berlanjut, sehingga target pertumbuhan ekonomi tahun 2022 sebesar 5%-5,5% dapat tercapai,” tutup Sarman. (*)

Baca Juga: Minat Bisnis Waralaba Indomaret? Cek di Sini untuk Syarat dan Biayanya

Editor : Cerdas Belanja

Baca Lainnya

Latest