Follow Us

Apa Itu Investasi Syariah? Apakah Benar Minim Risiko? Ini Faktanya!

Yunus, Maria Ermilinda Hayon - Rabu, 06 Oktober 2021 | 20:00
Ilustrasi syariah.
E+

Ilustrasi syariah.

Nah, karena mekanisme akadnya berbeda, maka dalam investasi syariah tidak ada istilah bunga yang dikatakan haram atau riba.

Melainkan, keuntungan karena adanya akad antara dua atau lebih pihak.

Lalu, benarkah jadi lebih aman dan minim risiko?

“Minim risiko itu maksudnya risikonya lebih kecil, ya. Kita ambil contoh obligasi.

Kalau investasi di obligasi konvensional itu enggak ada underlying asset. Enggak ada aset yang diagunkan.

Sedangkan, obligasi syariah atau sukuk itu punya underlying asset.

Baca Juga: Produk Baru, Maybank Hadirkan Tabungan U dan U iB Berprinsip Syariah

Jadi kalau ada apa-apa, misalnya perusahaan enggak bisa bayar, ada aset yang diagunkan dan bisa dijual untuk menyelesaikan pembayarannya. Jadi, risikonya lebih kecil,” jelas Tejasari.

Begitu juga jika mengambil investasi saham syariah atau reksa dana syariah, misalnya.

Produk-produk saham yang dijual sudah dipilihkan sesuai kategori syariah sehingga lebih aman.

“Jadi risikonya bukannya minim, tapi lebih kecil dibanding konvensional. Sudah lebih dipilih. Lebih aman, karena istilahnya sudah dijagain sejak awal dengan aturan-aturan sesuai syariat,” lanjutnya.

Di sisi lain, karena memiliki risiko yang lebih kecil, maka imbal hasil dari investasi syariah pun tergolong rendah.

Editor : Cerdas Belanja

Baca Lainnya

Latest