CERDASBELANJA.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero), menerapkan tarif baru untuk layanan Rapid Test Antigen di Stasiun.
Pasalnya, harga Rapid Test Antigen di stasiun turun dari sebelumnya Rp85.000 menjadi Rp45.000 untuk setiap pemeriksaan.
Tarif baru Rapid Test Antigen ini, berlaku mulai 24 September 2021 di 64 stasiun yang melayani Rapid Test Antigen.
Baca Juga: Pemilik Warung dan PKL, Begini Cara Dapat Rp1,2 Juta dari Pemerintah
"Penyesuaian tarif merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, Jumat (24/9).
KAI menyediakan fasilitas Rapid Test Antigen di stasiun, dengan harga terjangkau bagi para calon pelanggan yang ingin melengkapi persyaratan naik kereta api jarak jauh.
Hadirnya layanan Rapid Test Antigen di stasiun tersebut, merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo, Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab, serta pihak-pihak lainnya.
Adapun daftar stasiun yang melayani pemeriksaan Rapid Tes Antigen adalah Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikampek, Karawang, Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Cimahi, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Brebes, Semarang Poncol.
Kemudian stasiun Semarang Tawang, Tegal, Pekalongan, Cepu, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Kebumen, Sidareja, Gombong, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Klaten, Purwosari, Wates, Madiun, Blitar, Jombang, Kediri, Kertosono, Tulungagung, Nganjuk.
Selanjutnya, stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Lamongan, Jember, Ketapang, Banyuwangi, Rogojampi, Probolinggo, Kalisetail, Medan, Kisaran, Tanjung Balai, Kertapati.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Menurun, Kini Indonesia Bebas dari Zona Merah
Terakhir, stasiun Lahat, Lubuk Linggau, Prabumulih, Muara Enim, Tebing Tinggi, Tanjungkarang, Martapura, Kotabumi, dan Baturaja.