Ini Keuntungan dan Kerugian Investasi Emas Digital, Pahami Sekarang

CERDASBELANJA.ID - Emas merupakan salah satu instrumen investasi yang memiliki keunggulan dari sisi nilai yang relatif lebih stabil, imbal hasil cukup menggiurkan, minim risiko, serta mudah diuangkan.

Saat ini, kita bisa melakukan investasi emas dengan hanya menggunakan smartphone dan jaringan internet saja, tanpa harus keluar rumah.

Apabila kita ingin berinvestasi emas secara digital, lebih baik ketahui dulu keuntungan dan kerugiannya.

Simak pembahasannya berikut ini, seperti yang dikutip Kompas.com dari Cermati.com.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Instrumen Investasi untuk Mahasiswa, Dijamin Modal Minim

Keuntungan investasi emas online

1. Mudah dan praktis

Transaksi jual beli emas online bisa dilakukan kapanpun dan di mana pun asal kita memiliki jaringan internet.

Dengan begitu, kita tak perlu lelah mengantre ke kantor cabang.

2. Bisa ditransfer

Keuntungan lainnya yaitu emas bisa ditransfer ke pemilik akun lain.

Jika ingin men-trasfer emas, pastikan kitamenggunakan aplikasi atau platform yang sama.

Baca Juga: Pilih Reksa dana Campuran, Ini Cara Bijak Zee Zee Shahab Berinvestasi

3. Modal yang sedikit

Investasi emas online tak membutuhkan modal yang mahal hingga jutaan rupiah.

Ada e-commerce yang menawarkan investasi emas dengan modal sedikit, yakni mulai dari Rp100 saja.

4. Gampang dipantau

Dengan melakukan investasi secara online, kita dapat memantau perkembangan harga emas setiap saat secara real time. Hal itu juga termasuk memantau transaksi jual beli emas secara langsung.

Baca Juga: Promo Menabung Emas di Tokopedia, Bisa Dapat Cashback Rp150 Ribu

5. Tersedia juga emas fisik

Walau dilakukan secara online, kita tetap bisa menarik emas secara fisik.

Biasanya fisik emas akan dikirim ke alamat kita yang dilengkapi dengan sertifikat maupun asuransi pengiriman.

6. Gratis biaya administrasi

Brbagai jenis biaya yang biasanya dibebankan kepada kita saat melakukan investasi offline, akan menjadi gratis saat dilakukan secara online, seperti biaya adminstrasi.

Selain itu, harga jual dan harga beli emas selisihnya tidak terlalu jauh.

7. Tidak pusing soal penyimpanan emas

Jika investasi emas secara offline kita sering dipusingkan dengan tempat penyimpanan.

Misalnya, di rumah tidak punya brankas dan hanya bisa menyimpannya di bawah bantal atau tempat tidur yang rawan risiko pencurian.

Namun, jika kita melakukan secara online, perusahaan tempat kita berinvestasi sudah memiliki brankas khusus.

Baca Juga: Penting! Kenali Reksa Dana Syariah dan Bedanya dengan Konvensional

Kerugian investasi emas online

1. Belum bisa menjangkau semua lapisan masyarakat

Kelemahan pertama yaitu investasi emas online belum bisa menjangkau semua lapisan masyarakat.

Hal itu terjadi karena belum meratanya teknologi internet di Indonesia.

Pasalnya, investasi emas online perlu menggunakan teknologi, salah satunya gadget atau smartphone.

Sistem ini belum mampu menjangkau masyarakat yang gagap teknologi alias gaptek, di antaranya orang-orang lanjut usia, warga yang berada di desa terpencil dan terpelosok. Padahal potensinya sangat besar.

2. Rawan pembobolan

Investasi emas online rawan terkena hacking, pembobolan, atau phising untuk mencuri akun dan menggasak semua aset milik kita.

Oleh karena itu, kita harus waspada dan ketahui dulu sistem keamanan investasi emas online yang diterapkan perusahaan penyedia platform tersebut sebelum memutuskan untuk menanamkan modal.(*)