Kita perlu menempatkan 20% dari keuntungan untuk investasi sebagai dana cadangan.
Dengan begitu, kita akan merasaaman jika terjadi sesuatu hal buruk pada usaha kita.
Instrumen investasi yang bisa digunakan, di antaranya deposito, properti, emas, tabungan, dan juga bentuk lainnya yang paling tepat dalam kacamata bisniskita.
4. Alokasikan 10% Untuk Dana Pribadi
Tentu kita harus menikmati hasil kerja keras dalam berbisnis.
Ya, kita bisa memakai 10% dari keuntungan untuk dana pribadi kita.
Baca Juga: Cara Berbisnis di Masa Pandemi ala Erick Thohir, Patut Dicoba!
5. Alokasikan 10% Untuk Dana Sosial
Sebagai bentuk rasa syukur, kita bisa menyisihkan 10% keuntungan untuk keperluan sosial.
Kita bisa menempatkan dana tersebut sebagai bantuan ke panti asuhan ataupun wadah lainnya yang dianggap paling tepat untuk menerimanya.
6. Alokasikan 50% Untuk Modal Usaha
Kita perlu memutar uang hasil keuntungan agar bisnis bisa terus berjalan.