CERDASBELANJA.ID – Kemajuan teknologi yang cukup pesat berimbas pada inovasi-inovasi baru.
Salah satunya yang sedang viral dalam industri keuangan adalah Neobank.
Kalau dari namanya, orang awam pun pasti akan berkesimpulan bahwa Neobank berhubungan dengan bank.
Baca Juga: Diduga Rekening Dibobol, Nasabah BRI Ini Kehilangan Uang Rp12,5 Juta
Bahkan disebut sebagai ancaman, bukan saja perbankan, tapi juga pesain fintech.
Seperti dilansir dari Kompas.com, kehadiran Neobank dianggap saingan bagi industri financial technology (fintech).
Lantas, sebenarnya apa itu Neobank?
Pelaksana Tugas Deputi Direktur Arsitektur Perbankan Indonesia-DPNP, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tony mengatakan, istilah Neobank memiliki banyak arti dan definisi berbeda-beda.
"Ada yang bilang Neobank adalah Fintech yang melakukan aktivitas deposit taking atau pun kredit, tapi bukan bank. Namun ada juga yang mengartikan Neobank adalah bank yang melakukan layanan secara fully internet," ujar Tony dalam diskusi Online Media KOINversation-Prospek NeoBank di Indonesia yang disiarkan secara virtual, Rabu (24/2).
Menurut Tony, yang jadi pemicu munculnya Neobank adalah meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam industri teknologi keuangan.
Baca Juga: Wah, LINE Luncurkan Bank Digital dan Siap Masuk Indonesia Tahun Ini
Apalagi, sejak mewabahnya pandemi membuat semua transaksi keuangan secara digital meningkat pesat.
Hal ini juga yang membuat industri perbankan membaca ada pola yang akan berubah dalam kebutuhan finansial.
Oleh sebab itu, lanjut dia, perbankan juga tengah menyiapkan dirinya untuk melakukan tranformasi digital.
Tony menambahkan, Neobank akan melakukan aktivitas transaksi secara digital, di mana transaksi cash-nya minim dilakukan.
"Jadi mereka memang benar-benar akan melakukan transaksi digital, tidak ada cash sama sekali," ucap dia.
Di samping itu, pihaknya sebagai lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) saat ini tengah menyiapkan regulasi atau aturan mengenai bank digital.
Baca Juga: Cara Ajukan Pinjaman UMKM di Bank BRI, 3 Jenis Kredit dan Syaratnya
Targetnya, OJK akan memfinalisasi aturan baru ini hingga Juni 2021.
"Kami memang sudah diperintahkan sama atasan terkait regulasi ini, dan sekarang masih dalam proses, di mana kita bisa memberikan komentar. Targetnya di Juni ini bisa selesai," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Kerap Disebut Pesaing Fintech, Kenali Apa Itu Neobank.(*)