Follow Us

Jangan Sampai Salah, Kenali Perbedaan Utang Lancar dan Utang Macet

Wulan - Jumat, 05 Februari 2021 | 21:30
Jangan Sampai Salah, Kenali Perbedaan Utang Lancar dan Utang Macet
iStockphoto

Jangan Sampai Salah, Kenali Perbedaan Utang Lancar dan Utang Macet

"Hipotek umumnya memiliki suku bunga rendah dan jangka panjang. Utang ini memungkinkan pembayaran bulanan yang dapat dikelola," kata Pino.

Pino melanjutkan, “Selain itu, bunga hipotek juga dapat dikurangkan dari pajak dan idealnya nilai rumah kita akan meningkat seiring waktu, serta berujung menghasilkan laba atas investasi kita."

Beberapa utang lain yang dapat dibilang sebagai utang lancar adalah pinjaman bisnis. Apalagi, jika dengan mengambil pinjaman ini bisa memungkinkan kita untuk mengukur dan meningkatkan keuntungan.

Kemudian, pinjaman mobil atau pinjaman pribadi untuk membayar utang medis, juga dapat dianggap utang lancar atau netral, tergantung pada tingkat bunga yang kita bayarkan.

2. Utang Macet

Apa itu utang macet? Utang macet adalah kebalikan dari utang lancar dalam arti kemungkinan tidak ada imbalan atau manfaat jangka panjang saat mengajukan utang tersebut.

Tingginya tingkat bunga yang kita bayarkan untuk utang macet ini, juga dapat menjadikannya pilihan yang buruk apabila kita ingin mengajukan pinjaman.

Baca Juga: Perencana Keuangan: Ini 3 Kesalahan yang Selalu Dilakukan Orang Kaya

Beberapa contoh utang macet adalah kartu kredit, pinjaman angsuran, serta pinjaman pribadi.

Kartu kredit dapat dianggap sebagai utang macet jika memiliki tingkat persentase bunga tahunan yang tinggi.

Jika kita membayar bunga 15% sampai 20% atau lebih, khususnya untuk hal-hal yang tidak memiliki nilai dalam jangka panjang, seperti makan malam di luar, maka itu adalah contoh utama dari utang macet.

Pinjaman angsuran seperti pinjaman gaji atau pinjaman beragunan, juga dapat ditambahkan ke kategori utang macet.

Source : Fox Business

Editor : Yunus

Baca Lainnya

Latest