CERDASBELANJA.ID – Pemilik bisnis Dimsum 49 Muhammad Kautsar, membagikan kiat memulai bisnis untuk para pebisnis pemula yang baru saja merintis usahanya.
Kautsar sendiri, mulai merintis bisnis sejak tahun 2015 dengan berjualan siomai. Kemudian, Kautsar mulai mengembangkan usahanya dengan mendirikan Dimsum 49 di tahun 2017.
Dimsum 49 ini, sejatinya adalah supplier dimsum di bawah nama PT Empat Sembilan Nusantara Muda yang berbasis di Kota Bekasi.
Baca Juga: 3 Tips Mudah Berbisnis Penjualan Langsung Agar Tetap Semangat di 2021
Dimsum adalah istilah dari bahasa Kantonis yang berarti "makanan kecil". Biasanya, dimsum dimakan sebagai sarapan atau sarsi. Dimsum terdiri atas berbagai macam penganan kecil-kecil yang biasanya merupakan makanan bersama teh.
Beberapa makanan yang termasuk ke dalam dimsum adalah bakpao, siomai, fung zau, dumpling, hakau, gyoza, serta xiaolongbao.
Saat ini, bisnis Dimsum 49 semakin melejit sejak bergabung dengan marketplace online. Bahkan, Dimsum 49 berhasil menabah jumlah reseller menjadi 3.000 orang.
Mulai Saja Dulu, Begini Berbagai Kiat Memulai Bisnis ala Dimsum 49
Untuk membagi kesuksesan bisnisnya, Kautsar turut membagikan kiat-kiat untuk memulai bisnis, khususnya untuk pebisnis pemula.
Menurut Kautsar, hal pertama yang perlu dilakukan untuk menjalankan bisnis adalah memulai saja dulu bisnis tersebut. Jangan biarkan rencana kita tidak dijalankan dan hanya berakhir sebagai rencana saja.
Kautsar membagi pengalamannya, saat pertama kali ia bergabung dengan salah satu marketplace, ia sempat mandek dalam mempromosikan bisnisnya.
Baca Juga: Merambah Franchise, Sour Sally Group Siap Hadapi Market Balas Dendam
Hal ini dilatarbelakangi karena Kautsar kurang memahami cara mengoperasikan toko online-nya.
Namun seiring dengan bertambahnya waktu, Kautsar mulai berani untuk memulai kembali bisnisnya melalui marketplace online.
Setelah membuka marketplace online, Kautsar terus mencari dan mengulik inovasi untuk menjual produknya.
Mulai Saja Dulu, Begini Berbagai Kiat Memulai Bisnis ala Dimsum 49
Salah satu cara yang digunakan Kautsar adalah dengan memaksimalkan fitur yang disediakan dari marketplace tersebut.
Beberapa fitur yang bisa dimaksimalkan penggunaannya adalah fitur top ads, statistik toko, serta fitur lain yang tersedia di marketplace terkait.
“Jadi memang untuk memulai bisnis baru, kita hanya perlu mulai saja dulu,” ujar Kautsar dikutip dalam diskusi virtual, Kamis (4/2).
Baca Juga: Terdampak Pandemi, Bisnis Mad Bagel Tumbuh 270% dalam 6 Bulan
Selain itu, setelah mengulik fitur di marketplace, kita bisa mulai menyesuaikan produk dengan keinginan pasar.
Pasalnya, percuma apabila kita membuat inovasi produk apa pun atau sebagus apa pun, tetapi produk tersebut tidak sesuai dengan pasar kita.
“Jadi setelah mulai, kita perlu menyesuaikan dengan pasar kita. Benar atau tidak kalau produk ini ada pasarnya? Benar tidak rasa produk ini punya pasarnya sendiri?” papar Kautsar.
Mulai Saja Dulu, Begini Berbagai Kiat Memulai Bisnis Baru ala Dimsum 49
Adapun hal ini bisa dipelajari berdasarkan laporan statistik toko atau feedback yang diberikan dari customer setelah kita mengirim produk.
Kautsar menjelaskan, pemilik bisnis perlu terbuka atas berbagai feedback dan masukan dari pelanggan.
“Walaupun tidak semua feedback bisa kita akomodasi, tetapi kita bisa lihat mana yang paling dominan. Nantinya, masukan yang paling dominan itu akan kita adopsi,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemilik Usaha, Simak Tips untuk Memulai Bisnis Baru ala Mad Bagel
Untuk mengiklankan produk, Kautsar mengatakan pemilik bisnis perlu mengiklankan produknya dengan menggunakan kata kunci yang sesuai dengan target market kita. Tentunya hal ini dilakukan untuk mempermudah pelanggan dalam menemukan produk kita.
Kemudian untuk menarik pelanggan, kita juga bisa sering menyetel flash sale di toko online. Selain itu kita juga bisa memberikan gratis ongkos kirim untuk pembelian produk dalam nominal tertentu.
Kautsar mengaku, beberapa hal ini sangat ampuh untuk menarik banyak pelanggan baru. (*)