Sambut Tahun 2021, Simak Rekomendasi dan Peluang Investasi Potensial

Jumat, 22 Januari 2021 | 21:30
pexels.com/@goumbik

Sambut Tahun 2021, Simak Rekomendasi dan Peluang Investasi yang Potensial

CERDASBELANJA.ID – Sambut tahun baru dengan peluang investasi yang baru juga. Seiring dengan adanya optimisme dari vaksin Covid-19, beberapa instrumen investasi mulai tumbuh dan membaik.

Head of Research Sucor Sekuritas Adrianus Bias Prasuryo mengatakan, secara jangka panjang pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih cukup bullish.

Kondisi ini dikarenakan adanya pemulihan dari kinerja emiten yang akan terjadi di 2021. Seiring dengan mulai adanya optimisme dari proses vaksinasi.

Baca Juga: Hemat Akhir Bulan, Nikmati Promo Burger di Berbagai Merchant

“Kami lihat penguatan indeks yang sudah cukup signifikan hampir lebih dari 15% dalam 2 bulan terakhir. Itu membuat valuasi sudah sedikit I terhadap apa yang kita ekspektasikan semula,” ujar Adrianus dalam diskusi virtual dikutip, Jumat (22/1).

Secara lebih lanjut Adrianus mengatakan, di tahun ini instrumen investasi yang memiliki potensi lebih adalah saham.

Pasalnya, apabila melihat dari sisi performa intrumen investasi seperti fixed income obligasi negara, ataupun emas sebenarnya sudah memiliki performa bagus di tahun 2020.

“Di tahun 2021, saya pikir yang memang punya potensi lebih besar untuk bisa menunjukkan return yang lebih baik dibandingkan yang lain adalah saham,” paparnya.

Menurut Adrianus, pada tahun ini instrumen saham memiliki potensi pemulihan dari kinerja berbagai emiten.

Baca Juga: Terdampak Pandemi, Bule Asal Belanda Jualan Mi Ayam Hanya Rp7.000

Khususnya, utnuk emiten di luar kebutuhan esensial seperti F&B, telekomunikasi dan sebagainya.

Sementara itu, jika dari sisi obligasi ia melihat yield sekarang sudah memasuki level yang cukup rendah.

“Selain itu, seiring dengan penurunan suku bunga yang mungkin akan sudah terbatas di 2021 kita tidak terlalu mengekspektasikan ke bond yield kita yang 10 tahun akan turun lebih jauh lagi di bawah 5,75%. Pasalnya, ada penurunan suku bunga yang lebih sedikit di 2021,” ungkapnya.

Di sisi lain, instrumen investasi emas juga masih memiliki potensi penguatan, seiring dengan adanya ekspektasi kurs dollar masih mungkin akan melemah.

“Kemudian kita masih mengharapkan stimulus yang cukup besar dari pemerintah US dan global government yang lain,” kata Adrianus.

Baca Juga: Investor, Simak Cara Untuk Berinvestasi di Platform P2P Lending

Beberapa hal inilah yang kemudian membuat kinerja emas mungkin bisa lebih baik lagi meskipun harga emas sudah naik cukup banyak di tahun 2020.

Namun demikian, Adrianus melihat potensi yang lebih baik pada instrumen saham di tahun 2021 ini. (*)

Editor : Yunus

Baca Lainnya