CERDASBELANJA.ID – Situasi pandemi yang dialami saat ini tentu berdampak pada keberlangsungan hidup setiap individu.
Mulai dari dampak pada kesehatan, aktivitas fisik, hingga pekerjaan maupun bisnis yang dimiliki.
Begitu pula yang dialami oleh Lilis Fatimah, seorang freelancer yang mengandalkan proyek pelatihan sistem excel untuk digitalisasi data bagi para guru sekolah dasar di Bandung.
Baca Juga: Kesempatan Bagi UMKM, Shopee Kenalkan Kampus UMKM Shopee Ekspor
Lilis terpaksa menghentikan pekerjaannya karena situasi pandemi dan PPKM yang melarang aktivitas berkumpul.
Namun di balik mata pencaharian Lilis yang hilang sementara, ia berhasil bangkit dan menjajaki jalan rezeki yang baru melalui Mitra Shopee.
Pekerjaan freelance yang dilakukan Lilis, telah ditekuni sejak 2014 setelah lulus kuliah. Bersama suaminya, Lilis ingin membantu para guru sekolah dasar di sekitar kota Bandung untuk memanfaatkan teknologi digital dalam mengolah data rapor siswa secara digital.
Namun, sejak diterapkan aturan PPKM di Bandung yang mengharuskan seluruh aktivitas berkumpul ditiadakan, Lilis dan suami hanya bisa pasrah sembari mendukung kebijakan yang ada.
Seiring dengan perpanjangan PPKM, Lilis pun terdesak untuk mencari sumber pendapatan baru untuk dapat bertahan di situasi sulit ini.
Ia pun teringat pengalamannya menjual pulsa sebagai pekerjaan sampingan saat kuliah. Akhirnya, Lilis dan suami membuka kios kecil di depan rumah untuk berjualan sembako.
Toko itu, mereka namai Perintis Komunika yang terinspirasi dari nama lembaga Lilis dan suami, sewaktu memberikan pelatihan bagi para guru yang juga bernama Perintis Edukasi.