Deddy Corbuzier akhirnya memang memberi tempat bagi pedagang ketoprak itu untuk berjualan di depan kantornya, karena tahu jika jualan di pinggir jalan dilarang Satpol PP.
"Karena kalau dia masuk kan enggak boleh, kalau di pinggir jalan kan ada Satpol PP. Ya udah gua modalin jualan aja di depan kantor gua," ungkap Deddy Corbuzier.
Tapi cerita lama kembali terulang, karena tukang ketoprak itu tetap tidak dibolehkan berjualan di depan kantor Deddy.
Deddy Corbuzier yang kesal, akhirnya marah pada manajernya.
"Ternyata enggak boleh juga jualan di situ, karena itu tetap di luar. Gue ngamuk kemarin, ngamuk sama manajer gue," ujar Deddy.
Deddy Corbuzier paham tentang aturan yang berlaku, tapi menurutnya selama PPKM, ketika orang sudah sulit mencari uang, aturan itu bisa disesuaikan.
Baca Juga: Ivan Gunawan Ditantang Diet, Deddy Corbuzier Janjikan Uang Rp500 Juta
"Gue tahu aturannya, ini depan kantor gue lho. Gue tahu aturan boleh enggak boleh dan sebagainya, tapi at this moment, ini orang nyari duit buat makan," kata Deddy.
Deddy Corbuzier menambahkan, "Ini tuh PPKM, orang tuh makan susah. Aturan itu harus disesuaikan dengan kondisi dan keadaan. Lu kalau misal enggak boleh, suruh ribut sama saya aja orangnya."
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Bela Tukang Ketoprak, Deddy Corbuzier Ngamuk: Ini Orang Nyari Duit buat Makan. (*)