Follow Us

Viral di Medsos Warga Berebut Susu Bear Brand, Ini Penyebabnya

Wulan - Minggu, 04 Juli 2021 | 18:00
Panic buying susu beruang di supermarket.
instagram.com/abouttngid

Panic buying susu beruang di supermarket.

Tidak mau kalah dan kehabisan, mereka melakukan panic buying susu beruang ini sebagai stok di rumah.

Berdasarkan pemantauan, fenomena panic buying susu Bear Brand ini tidak terjadi di satu tempat saja.

Pasalnya, sejumlah pengguna media sosial mengeluhkan bahwa produk susu beruang menjadi cukup langka dan sulit ditemukan.

Panic buying susu beruang di supermarket.
instagram.com/abouttngid

Panic buying susu beruang di supermarket.

Tidak hanya itu, mereka juga mengeluhkan harga produk susu beruang ini juga ikut naik akibat permintaan yang tinggi.

Adapun fenomena panic buying susu beruang ini terjadi karena produk tersebut dipercaya bisa menjaga dan meningkatkan imun tubuh.

Menanggapi hal tersebut, Head of Corporate Communication Nestlé Indonesia Stephan Sinisuka mengatakan, selama pandemi ini Nestlé Indonesia berfokus pada tanggung jawabnya untuk memenuhi permintaan konsumen.

Baca Juga: Promo Gokana PPKM, Makan Kenyang dari Rumah Pakai Online Delivery

“Terutama terhadap produk-produk makanan dan minuman bernutrisi kami. Misalnya seperti produk susu Dancow, Bear Brand, dan minuman cokelat malt Milo, dengan memastikan keberlangsungan operasi pabrik-pabrik kami,” ujar Stephan kepada wartawan, Sabtu (3/7).

Stephan menjelaskan, saat ini semua pabrik dan pusat distribusi Nestlé beroperasi.

Pada saat yang sama, pihaknya juga memastikan kesehatan dan keselamatan para karyawan, mitra bisnis dan pelanggan.

Nestlé juga memberikan bantuan APD, produk-produk bergizi dan sembako kepada para garda terdepan pekerja kesehatan serta masyarakat terdampak.

Editor : Cerdas Belanja

Baca Lainnya

Latest