CERDASBELANJA.ID – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menjelaskan, selama bulan Ramadan 2021 kondisi ekonomi mulai pulih dan transaksi meningkat.
Hal ini tecermin dari transaksi penjualan Adira Finance selama April 2021 yang meningkat 282%, jika dibandingkan dengan April 2020.
Direktur SDM dan Marketing Adira Finance Swandajani Gunadi mengatakan, angka ini cukup signifikan dan menunjukkan bahwa perekonomian sudah bergulir maju.
Baca Juga: Super Air Jet, Maskapai Penerbangan Baru Bidik Penumpang Milenial
Jika transaksi bulan April 2021 dibandingkan dengan bulan Maret 2021, maka penjualan juga mengalami peningkatan 11%.
“Jadi kalau dilihat sejalan dengan hari raya Idulfitri sebentar lagi, transaksi ini juga terjadi peningkatan tajam,” ujar Swandajani dalam konferensi pers virtual, Rabu (5/5).
Di sisi lain, Adira Finance juga memberikan solusi keuangan bagi nasabah, melalui skema restrukturisasi.
Sampai dengan akhir Maret 2021, Adira Finance mencatat ada 831 ribu kontrak konsumen yang sudah direstrukturisasi.
Secara total jumlahnya mencapai Rp19 triliun, atau 35% dari piutang yang dikelola pada periode Februari 2020.
Saat ini, sebanyak 80% dari pinjaman konsumen yang telah direstrukturisasi sudah mulai membayar kewajiban cicilannya.
Baca Juga: Perluas Ekosistem Kecantikan, Sociolla Dapat Pendanaan Rp818 Miliar
“Diharapkan pasca restrukturisasi ini membaik terus secara kualitasnya,” tambah Swandajani.