Sepanjang tahun 2020, Astra Life telah membayarkan klaim sebesar Rp504 miliar sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen Astra Life untuk selalu hadir memberikan perlindungan bagi nasabah.
Hal ini juga menggambarkan kondisi kesehatan keuangan perusahaan dengan rasio kecukupan modal/Risk Based Capital di angka 454%.
Jumlah tersebut berada jauh di atas batas yang ditentukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yaitu 120%.
Ke depannya, Astra Life optimistis akan terus mencapai ketinggian baru di tahun-tahun mendatang. Khususnya melalui digitalisasi yang menjadi strategi utama untuk akselerasi pertumbuhan bisnis.
Terlebih saat ini Astra Life berada di bawah naungan penuh grup Astra yang juga berfokus mengembangkan bisnisnya di era digital.
Baca Juga: Rekomendasi Asuransi Murah dan Praktis dari Traveloka dan Astra Life
Astra Life meyakini, dengan adanya digital akan semakin banyak masyarakat yang bisa mengakses dan memperoleh produk perlindungan.
Dengan demikian, misi perusahaan untuk membawa ketenangan pikiran dan membangun masa depan yang sejahtera ke jutaan masyarakat Indonesia dapat terwujud. (*)