Terlebih, pada saat itu masyarakat berpandangan masker yang aman adalah masker medis.
Namun dalam beberapa bulan belakangan, minat masyarakat kepada masker-masker yang kekinian semakin tinggi.
“Sebenarnya setelah beberapa bulan dari pandemi ini, masker itu sudah menjadi Fashion Statement bagi para penggunannya,” kata dia.
Menurut Fikri, kontribusi penjualan masker untuk kinerja usahanya secara keseluruhan telah mencapai 50%.
Sementara itu berdasarkan data, penjualan masker sendiri bisa meraup keuntungan hingga Rp50 juta selama sebulan.
Ke depannya, Fikri mengatakan pihaknya akan mencari peluang untuk berkreasi melalui lini produk lain.
Baca Juga: Kenali 5 Jenis Produk Investasi yang Bisa Mendatangkan Untung
Khususnya yang dapat membantu penggunanya melalui pandemi dengan tetap trendi dan tentunya untuk membantu StayCool Socks meningkatkan perkembangan bisnis dan penjualannya.
Sebagai informasi, StayCool Socks awalnya lahir untuk menantang stigma dengan membuktikan bahwa hal yang sederhana bisa menjadi sesuatu yang bermakna.
Dari tahun ke tahun, StayCool Socks terus menyelipkan esensi seni dan gairah di balik proses desain dan pembuatan sepasang kaos kaki.
Hal ini dilakukan dengan memadukan teknologi terkini, serta dengan upaya penyempurnaan agar setiap produknya mampu terus menghadirkan arti.
Untuk saat ini dan ke depannya, StayCool Socks akan terus berkolaborasi dengan berbagai talenta, seniman, figur, dan komunitas local untuk membuat produk-produk dengan nilai seni tinggi. (*)