5 Cara Membangun Brand dengan Media Sosial ala Tokopedia, Wajib Coba

Sabtu, 22 Mei 2021 | 14:00
Dok. Tokopedia

Untuk mengembangkan bisnis, simak cara membangun brand ala Tokopedia

CERDASBELANJA.ID – Pada saat punya bisnis pertama, masih banyak pemilik bisnis yang bingung bagaimana cara membangun brand bisnis yang dimiliki.

Ada banyak cara untuk membangun brand bisnis, tetapi kini umumnya pebisnis menggunakan bantuan media sosial.

Cara membangun brand dengan media sosial ini pun beragam. Ada banyak hal yang perlu kita siapkan dan juga riset.

Baca Juga: Tokopedia Hadirkan 3 Layanan B2B Digital, Peluang Kembangkan Bisnis

Cara membangun brand dengan media sosial, umumnya cocok dilakukan oleh UMKM yang baru merintis bisnisnya.

Untuk membantu kita mencari cara membangun brand dengan media sosial, Tokopedia memberikan beberapa tips berjualan khusus.

Mengutip dari blog Tokopedia, berikut adalah beberapa cara membangun brand dengan media sosial ala Tokopedia yang bisa ditiru.

1. Menciptakan Persona dari Brand

Cara membangun brand dengan media sosial yang pertama, adalah menciptakan persona brand yang ingin kita bangun. Persona sendiri, adalah identitas yang ingin kita tunjukkan di media sosial.

Identitas ini bisa tecermin dari beberapa cara, yaitu tonality konten yang kita hadirkan. Selain itu, identitas juga bisa dibangun dengan menghadirkan sosok fiktif yang relevan dengan audiens yang dituju.

Sebagai contoh dari sosok fiktif, Tokopedia menghadirkan sosok Minto. Tokopedia menggambarkan Minto sebagai anak magang yang masih muda, energik, dan senang bercanda. Kehadiran sosok Minto ini, terbukti bisa menarik perhatian followers lewat kuis ataupun bercandaanya.

Baca Juga: Menimbang Keuntungan dan Tantangan GoTo, Merger Gojek dan Tokopedia

2. Menghadirkan Konten Menarik

Cara membangun brand dengan media sosial yang kedua, adalah menghadirkan konten menarik selain berjualan. Kita bisa berkomunikasi secara aktif dengan followers.

Caranya pun cukup mudah, kita bisa menghadirkan konten dan informasi yang diinginkan konsumen. Untuk mengikuti tren saat ini, kita juga bisa menghadirkan meme atau bercandaan yang relevan.

Tidak hanya bisa menambah followers, strategi ini juga efektif dalam meningkatkan jumlah interaksi berupa komentar dan likes. Untuk itu, mengikuti tren yang sedang hype di tengah masyarakat menjadi penting.

3. Kerja sama dengan Key Opinion Leader (KOL)

Cara membangun brand dengan media sosial yang ketiga, adalah bekerja sama dengan Key Opinion Leader (KOL). Kita bisa berkolaborasi dengan KOL untuk mengembangkan bisnis kita.

Melalui kolaborasi dengan KOL ini, kita bisa memperluas jangkauan brand yang dimiliki. Pasalnya, KOL bisa menjadi wadah untuk menyampaikan pesan atau informasi tentang brand kita.

Efektivitas kerja sama dengan KOL ini, dapat diukur dari beberapa hal. Salah satunya, adalah dengan melihat click rate dari tautan yang kita berikan kepada KOL. Semakin tinggi angkanya, artinya semakin luas jangkauan audiens kita.

Baca Juga: Apa Itu Power Merchant Tokopedia? Bisa Tingkatkan Penjualan Toko

4. Memanfaatkan Fitur Iklan

Cara membangun brand dengan media sosial yang keempat, adalah memanfaatkan fitur iklan yang ditawarkan platform media sosial. Fitur ini bisa membantu kita untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Kita juga bisa memanfaatkan fitur iklan di platform yang lebih luas pula. Seperti menggunakan Google Ads atau YouTube Ads.

Tidak hanya itu, Tokopedia juga memfasilitasi para seller untuk beriklan di platformnya. Kita bisa memanfaatkan fitur TopAds untuk menjangkau konsumen yang lebih spesifik, yaitu orang-orang yang memang akan membeli produk serupa dengan yang dijual.

5. Bangun Brand untuk Jangka Panjang

Cara membangun brand dengan media sosial yang kelima, adalah membangun brand untuk jangka panjang.

Jangan terbawa arus dengan menghadirkan konten sensasional, karena itu hanya akan memberikan awareness tinggi dalam waktu singkat.

Baca Juga: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Kirim Pesanan di Tokopedia

Tidak ada salahnya jika memang ingin melakukan promosi dengan cara yang sensasional. Namun, akan lebih baik jika kita membangun brand dan bisnis untuk jangka panjang.

Artinya, inisiatif yang kita lakukan harus memberikan manfaat bagi orang lain dan sesuai dengan nilai yang brand kita pegang. (*)

Editor : Yunus

Sumber : Tokopedia

Baca Lainnya