Cara Memulai Obrolan Finansial dengan Pasangan, Jangan Gugup

Senin, 22 Februari 2021 | 21:30
DragonImages

Cara Memulai Obrolan Finansial dengan Pasangan, Lakukan Sebelum Menikah

CERDASBELANJA.ID – Masalah finansial merupakan bahasan yang cukup sensitive bagi sebagian orang.

Tidak heran jika sedikit orang yang berani memulai obrolan finansial ini, bahkan dengan pasangan sekalipun.

Namun pandemi ini sedikit banyak telah mengubah kebiasaan orang menjadi lebih terbuka.

Baca Juga: Aspek Finansial yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Menikah, Wajib Tahu

Pasalnya, jika obrolan tentang finansial tidak segera dimulai, kita akan mengalami kesulitan bekerja sama dengan pasangan ke depannya.

Apalagi jika kita sudah menuju ke jenjang yang lebih serius, atau bahkan berencana akan menikah.

Mengutip dari Forbes, untuk membuat obrolan finansial dengan pasangan lebih mudah dan menyenangkan, berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan.

1. Ajak Pasangan Untuk “Kencan Finansial”

Langkah pertama untuk memulai obrolan finansial adalah dengan membuat suasana yang nyaman. Kita perlu mengajak pasangan dalam sebuah kencan yang akan membahas masalah finansial.

Tidak harus ke luar rumah, kita bisa mengajak kencan di rumah dan menyiapkan makanan atau minuman kesukaan pasangan. Untuk menghidupkan suasana, kita juga bisa berbincang sambal menonton film.

Mulailah obrolan dengan diskusi ringan terkait kebiasaan belanja, cara mengatur keuangan, kebiasaan menabung dan sebagainya. Biarkan obrolan mengalir sendiri dan jangan terlalu dipaksakan.

Baca Juga: Waspada, Jangan Sampai Mudah Tertipu dengan 4 Mitos Finansial Ini

2. Mulai Percakapan dengan Membahas Situasi Finansial Diri Sendiri

Cara kedua yang bisa dilakukan untuk memulai obrolan finansial dengan pasangan, adalah dengan memulai percakapan terlebih dahulu.

Memulai obrolan finansial diri sendiri terlebih dahulu bisa menunjukkan komitmen kita terhadap pasangan.

Cara ini juga bisa dilakukan untuk mencairkan suasana atau memulai obrolan yang terarah. Melalui cara ini, obrolan akan mengalir dengan lebih santai, serta terasa seperti percakapan biasa dan bukan seperti interogasi.

3. Berlatih Mendengarkan dan Tetap Berpikiran Terbuka

Pada saat membicarakan finansial, cobalah untuk menjadi pendengar aktif bagi pasangan, tetapi tetap dengan pikiran terbuka.

Cobalah untuk melihat dari perspektif lain, hindari penilaian sepihak, serta tidak memaksakan kehendak, karena jika mudah terbawa emosi maka obrolan ini tidak akan efektif.

Jika obrolan ini sudah membahas topik yang lebih sensitif, cobalah mencari cara agar kedua belah pihak bisa merasa nyaman.

Baca Juga: Anti Wacana, Ini Cara Mewujudkan Resolusi Keuangan Jadi Kenyataan

4. Jangan Menghindar

Sering kali kita sulit untuk mengatakan kebenaran terkait finansial kepada orang lain. Hal ini kemudian membuat kita cenderung menghindar karena gugup, atau takut obrolan tersebut akan menjadi bumerang.

Tidak bisa dimungkiri obrolan finansial bisa membuat kita merasa cemas dan khawatir, tetapi ini adalah hal yang normal dan wajar.

Saat memulai obrolan ini, kita bisa lebih menilai pasangan dari bagaimana ia memberikan reaksi, atau mengubah hubungan.

5. Saat Obrolan Mulai Serius, Saatnya Membicarakan Masa Depan

Apabila obrolan soal finansial sudah lebih serius, maka ini saatnya membicarakan masa depan.

Jika memutuskan untuk menikah, kita bisa mulai merencanakan bagaimana pengaturan finansial di dalam keluarga. Kemudian, membahas mengenai dana pendidikan anak, asuransi, kebiasaan menabung dan sebagainya.

Jika ingin obrolan lebih jauh, kita juga bisa mulai membuka obrolan terkait rencana pensiun dengan pasangan. (*)

Editor : Yunus

Sumber : Forbes

Baca Lainnya