CERDASBELANJA.ID – Penggunaan pendingin ruangan atau air conditioner (AC) kini sudah banyak digunakan di rumah pribadi.
Di beberapa kota yang memiliki cuaca panas menyengat, penggunaan AC sudah sangat lumrah dilakukan.
Namun tingginya penggunaan AC bisa membuat tagihan listrik jadi jebol. Untuk itu diperlukan langkah khusus untuk bisa tetap hemat listrik meskipun menggunakan AC.
Mengutip dari Shopee, beberapa cara yang bisa digunakan untuk menghemat tagihan listrik, dengan penggunaan AC di rumah adalah sebagai berikut.
Baca Juga: 4 Cara Menghemat Listrik agar Tagihan Tak Membengkak, Ini Tipsnya!
1. Gunakan AC Pada Ruangan Tertutup
Cara pertama untuk menghemat tagihan listrik, adalah dengan menyalakan AC di dalam ruangan tertutup. Misalnya di dalam kamar dengan pintu dan jendela tertutup.
Pasalnya, sirkulasi udara pada sebuah ruangan ber-AC akan mempengaruhi kekuatan AC. Apabila AC menyala pada ruangan terbuka, ini akan membuat sensor suhu tidak stabil dan cenderung terus mengeluarkan energi lebih.
Hal ini juga akan mengakibatkan suhu di ruangan tersebut tidak cepat dingin, karena sirkulasi udara terbuang ke ruangan lain sehingga kinerja AC menjadi tidak efisien.
2. Atur Derajat Suhu
Cara selanjutnya, adalah dengan memperhatikan pengaturan suhu. Beberapa jenis AC memiliki minimal suhu pada kisaran 16ºC.
Pengaturan suhu pada angka minimal temperatur, tidak disarankan untuk jangka lama. Ini karena pada pengaturan suhu minimal, kompresor pada AC akan bekerja terus-menerus tanpa henti yang mengakibatkan tagihan listrik semakin membengkak.
Bukan hanya tagihan listrik, tetapi umur AC tersebut juga akan berkurang karena beban kerja kompresor yang maksimal tanpa henti. Temperatur suhu yang dianjurkan saat menggunakan AC adalah pada 24-27ºC. Pada suhu tersebut kompresor akan berhenti bekerja jika suhu sudah tercapai.
Baca Juga: Jangan Boros, Ini 5 Cara Mudah Menghemat Air Bersih di Rumah
3. Gunakan Mode Normal
Mode powerful atau turbo diciptakan dengan tujuan untuk membuat ruangan menjadi cepat dingin. Namun mode tersebut akan membuat fan dan kompresor bekerja lebih keras dari kondisi normal.
Mode powerful atau turbo dapat digunakan pada penggunaan AC pada tahap awal, setelah ruangan dirasa cukup dingin maka kita bisa mengembalikan ke mode normal.
Jika mode powerful atau turbo ini digunakan pada jangka waktu yang lama, maka akan membuat kompresor dan fan pada AC cepat panas yang akhirnya memakan daya listrik lebih besar.
4. Jangan Matikan AC Jika Hanya Sebentar
Tidak sedikit orang yang mematikan AC saat meninggalkan ruangan, meskipun hanya pergi sebentar saja.
Namun ternyata hal tersebut tidak dianjurkan, karena kompressor membutuhkan daya 20%-30% lebih besar ketika AC dinyalakan pertama kali.
Sebaiknya, biarkan saja AC menyala di dalam ruangan jika kita hanya akan bepergian selama 15-30 menit saja. Pasalnya, kondisi AC yang stabil akan membuat tagihan listrik kita juga menjadi stabil. (*)