CERDASBELANJA.ID – Salah satu mata uang kripto, bitcoin melanjutkan tren kenaikan nilainya yang menakjubkan. Bitcoin mampu melonjak hampir USD20.000 tahun ini, jadi mendekati USD50.000.
Bitcoin melewati USD20.000 untuk pertama kalinya pada bulan Desember 2020, dan nilainya meningkat lebih dari dua kali lipat dalam tiga bulan terakhir.
Mata uang digital ini, mencapai rekor kenaikan tertingginya sebesar USD49.714 pada hari Minggu sebelum akhirnya mundur.
Baca Juga: Banyak Diminati, Kenali Apa Itu Cryptocurrency dan Blockchain
Namun, nilai bitcoin masih terus meningkat sekitar 4% selama 24 jam terakhir. Berdasarkan pantauan terakhir Senin (15/2) siang, nilai bitcoin berada pada posisi Rp680,57 juta atau mendekati Rp700 juta.
Mengutip dari CNN Business, para investor telah membaut harga bitcoin meroket selama pandemi ini.
Hal tersebut sejalan dengan adanya pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve menjadi mendekati nol, pada Maret 2020 yang melemahkan dolar AS.
Pemangkasan suku bunga ini, membuat bitcoin menjadi mata uang kripto yang sangat menarik.
Meskipun ada batasan jumlah bitcoin yang tersedia, tetapi investor percaya saat persediaan koin ini habis, maka nilainya hanya akan terus meningkat.
Pada saat bitcoin mulai melonjak ke level tertingginya sepanjang masa, para investor besar global pun mulai menimbun koin ini.
Baca Juga: Punya Banyak Jenis, Kenali 10 Jenis Mata Uang Cryptocurrency
Tidak hanya itu, perusahaan konsumen besar juga mulai merangkul bitcoin, membantu nilai koin ini melonjak lebih tinggi.
Di sisi lain, pada minggu lalu Tesla juga mengatakan akan segera menerima mata uang digital sebagai salah satu metode pembayaran untuk pembelian produk mobilnya.
Tesla (TSLA) sebagai perusahaan mobil paling berharga di pasar saham, mengatakan memegang sebagian besar uang tunainya dalam bentuk bitcoin daripada mata uang tradisional.
Lalu pada Rabu (10/2) Mastercard mengumumkan akan mendukung "mata uang kripto tertentu" secara langsung di jaringannya pada akhir tahun 2021 ini.
Hal lain yang mewakili lompatan besar bagi Bitcoin adalah Square (SQ) dan PayPal (PYPL) yang baru-baru ini mulai memungkinkan pelanggannya untuk melakukan perdagangan bitcoin.
Namun, Mastercard tetap akan menjadi platform utama dalam perdagangan bitcoin.
Baca Juga: Sebelum Berinvestasi, Kenali Bagaimana Cara Kerja Cryptocurrency
Beberapa sentimen tersebut, menambah validitas dan daya tarik cryptocurrency untuk para investor mainstream.
Meskipun memiliki nilai yang fantastis, tetapi nilai mata uang kripto sangat mudah berubah dan sangat berisiko.
Sebagai contoh di bulan Januari nilai bitcoin naik menjadi USD42.000, turun menjadi USD30.000, lalu naik lagi menjadi USD40.000. Fluktuasi ini terjadi singkat hanya dalam waktu satu minggu saja.
Selain itu, ada beberapa bahaya yang melekat pada mata uang digital, seperti peretasan file, file terhapus, atau kata sandi yang hilang. Jika ini terjadi, maka kita bisa kehilangan uang seketika.
Meski demikian, banyak investor yang percaya nilai bitcoin akan terus menanjak sampai akhir tahun 2021.
Jika tertarik untuk mencoba berinvestasi pada bitcoin, kita bisa membelinya di beberapa aplikasi fintech penyedia investasi kripto.
Misalnya seperti Pluang, Pintu, Indodax, TokoCrypto dan sebagainya. (*)