Tanggapan Shopee Terkait Nasib Layanan COD, YLKI: Hapuskan Saja!

CERDASBELANJA.ID – Belum lama ini, saran layanan COD (Cash On Deilvery) dihapus semakin digaungkan lantaran banyaknya kasus terkait.

Rencana permintaan layanan COD dihapus ini diusulkan oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).

Saran layanan COD di hapus ini bukan tanpa alasan, melainkan berkaca dari kasus kurir Shopee dipukuli saat mengirimkan barang pesanan yang belum lama ini viral.

Video yang memperlihatkan seorang kurir Shopee dipukuli saat mengirimkan barang pesanan melalui sistem COD tersebut viral di media sosial.

Dalam video berdurasi sekitar 1 menit 20 detik tersebut, tampak terlihat seorang pemuda bercelana pendek memukul korban dengan menggunakan helm berkali-kali.

Menurut Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi mengatakan tingkat literasi masyarakat terhadap proses bisnis dan product knowledge masih rendah.

Belum lagi ditambah sering terjadinya barang yang dipesan tidak sesuai dengan yang diterima konsumen.

“Hapuskan saja (sistem COD)” ujar Tulus (21/6) yang dilansir dari Kompas.com.

Sementara itu, saat dihubungi secara terpisah, pihak Shopee masih enggan menyampaikan pendapatnya ke publik terkait saran YLKI tersebut.

Baca Juga: Viral, Kurir Shopee Dipukul Saat COD, Ternyata Ini Kejadian Sebenarnya

Walaupun kerap terjadi kasus terkait layanan COD saat belanja online di Shopee atau e-commerce lainnya, tapi nyatanya metode pembayaran ini tetap menjadi favorit.

COD menjadi metode pembayaran yang paling praktis sehingga menjadi pilihan banyak orang ketika belanja online.

Sebagian masyarakat yang mengandalkan layanan COD, menyangkan jika COD dihapus dari pilihan metode pembayaran.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "YLKI Sarankan Layanan COD Dihapus, Ini Respons Tokopedia hingga Shopee ". (*)