Follow Us

Bank DBS dan Kredivo Tingkatkan Limit Joint Financing Jadi Rp1 Triliun

Wulan - Jumat, 15 Oktober 2021 | 13:00
DBS dan Kredivo tingkatkan joint financing jadi Rp1 triliun
Dok. DBS Indonesia

DBS dan Kredivo tingkatkan joint financing jadi Rp1 triliun

Kerja sama antara DBS Indonesia dan Kredivo, dapat menjadi solusi pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan pendanaan bagi nasabah, dengan fasilitas kredit yang mudah, cepat, dan terjangkau, terutama untuk segmen masyarakat emerging affluent.

Melalui penggabungan keahlian bank dan fintech, kerja sama ini menjadi cara bagi kedua belah pihak untuk menyediakan produk dan layanan keuangan yang inovatif dan lebih efisien.

Kerja sama tersebut, juga dapat membantu nasabah dalam merealisasikan impian dan perencanaan keuangan yang lebih baik di masa mendatang.

CEO Kredivo Indonesia Umang Rustagi mengatakan, kesamaan visi antara Kredivo dan DBS Indonesia untuk memberikan layanan keuangan yang mudah, cepat, terjangkau, dan juga memanfaatkan teknologi, menjadi landasan kuat dilakukannya kerja sama ini.

Fasilitas joint financing yang didapatkan ini, akan mempercepat pertumbuhan dan memperluas layanan, serta akses kredit kepada jutaan nasabah baru di seluruh Indonesia.

Selain itu, kerja sama ini merupakan bukti kepercayaan terhadap fintech dan salah satu bentuk sinergi yang nyata antara fintech dan perbankan.

Baca Juga: Begini Cara Pakai WhatsApp Bisnis untuk Jualan

Lebih jauh, fasilitas kredit ini juga menjadi angin segar dan juga bukti bahwa ekonomi Indonesia terus membaik di masa pandemi ini.

“Kami merasa terhormat dan sangat bersemangat, dapat bekerja sama dengan bank terdepan yang memanfaatkan teknologi digital dan salah satu bank terbaik di dunia,” tutur Umang

DBS Indonesia, melihat Kredivo sebagai pelopor Buy Now Pay Later di Indonesia yang memiliki jejak rekam yang baik, serta memiliki pertumbuhan bisnis yang pesat di Indonesia.

Selain didukung oleh performa bisnis yang kuat selama 12 bulan terakhir, rencana FinAccel, perusahaan induk Kredivo, juga akan go public di market Amerika Serikat (AS) melalui special purpose acquisition company (SPAC) bersama Victory Park Capital (VPC).

Hal ini, menunjukkan komitmen Kredivo untuk terus mengembangkan bisnisnya di Indonesia.

Editor : Yunus

Baca Lainnya

Latest