“Misalnya untuk dropshipper, itu enggak bisa tuh, kalau fotonya sama dengan yang lain. Atau judulnya sama. Jadi harus diedit dulu,” ungkap Awei.
Tak hanya itu, saat mengunggah foto produk, kita juga tidak bisa sekaligus banyak.
Semakin banyak kita upload per hari, itu justru membuat Shopee susah membaca produk kita.
Akibatnya, produk kita tidak akan muncul saat orang mencari.
“Misalnya punya produk 100, itu jangan di-upload semuanya dalam sehari,” saran Awei.
Yang dilakukan Awei, dia meng-upload 4-5 produk saja per hari dengan waktu upload sama.
Baca Juga: Dapatkan Promo Merchandise Starbucks dengan Harga Diskon Hingga 50%
“Nanti produk kita akan diperhatikan followers toko kita,” jelas Awei dalam akun YouTube Christina Lie dengan judul 8 Tips Laris Jualan di Shopee 2019 Menuju Star Seller.
Terus, apakah pasang iklan memengaruhi jualan di Shopee?
Menurut Awei, pasang iklan itu bisa membantu menaikkan visibilitas toko kita menjadi posisi teratas.
Sayangnya, kita tidak bisa mengatur segmen pasar yang tepat saat pasang iklan di Shopee.
“Memang susah ya, kalau nyari segmen pasar yang tepat, karena kita enggak bisa mengatur sendiri siapa targetnya. Enggak kayak di Facebook atau Instagram,” jelas pria yang berhasil menjual 3.000 baju per bulan di tokonya ini.