CERDASBELANJA.ID -Bagi Sobat Cerdas yang hobi belanja, pasti sudah tak sabar menunggu momen belanja berlimpah promo dan diskon pada Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 2.2, bukan?
Yap, sebentar lagi menjelang awal bulan Februari, biasanya akan ada program Harbolnas 2.2 di berbagai marketplace dan toko lain.
Apakah Anda sudah siap memborong barang-barang yang diinginkan dengan harga super miring di momen Harbolnas 2.2 nanti?
Eits, tapi jangan sampai kalap, ya.
Bisa-bisa bukannya untung malah buntung.
Lebih baik, simak dulu tips belanja saat Harbolnas dari pakar keuangan, Tedja Sari ini agar dompet tak habis-habisan terkuras.
Ada apa saja tipsnya?
1.Tentukan Kebutuhan Bukan Keinginan
Hal pertama yang perlu kita sadari adalah membedakan mana barang yang menjadi kebutuhan dan mana barang yang hanya keinginan sesaat.
Jadi, sebelum membeli barang alangkah baiknya kita membuat perencanaan tentang barang apa yang akan dibeli, sehingga kita tak tergoda barang-barang lain yang tidak dibutuhkan.
“Walaupun cuma Rp5.000, tapi benar perlu atau enggak, sih? Karena bisa jadi pemborosan kalau enggak perlu,” ujar Tedja.
Baca Juga: Belanja Online di Shopee COD 2.2 Sale, Ada Voucher Kilat Rp100.000
Misal, membeli smartphone terbaru dengan diskon 70 persen, padahal smartphone masih bagus dan lancar dipakai.
Atau tujuan kita membeli kipas angin, kalah begitu melihat baju yang diskon 90 persen, padahal di lemari masih banyak baju bagus.
Kalau begitu kondisinya, kita bukan hemat tapi justru boros, lo, sebab bukan masalah besarnya diskon, tapi masalah uang yang dikeluarkan untuk barang yang tidak begitu kamu butuhkan.
2.Siapkan 20% Bujet
Setelah memilah antara kebutuhan dan keinginan, kita perlu menyediakan bujet yang sesuai kemampuan dompet.
Ini penting, jangan sampai karena ikut keseruan Harbolnas malah mengganggu kestabilan finansial kita.
Nah, idealnya, pos dana pribadi maksimal 20 persen dari pengeluaran per bulan.
Hal ini sudah termasuk kegiatan me time seperti ke salon, olahraga, hingga belanja di Harbolnas 2.2 nanti.
Namun, jika pengeluaran pokok lainnya sudah besar, maka dana personal ini harus ditekan, inilah pentingngnya menetapkan maksimal bujet yang boleh dipakai agar keuangan tak kacau balau.
3.Baca Syarat dan Ketentuan
Tips Harbolnas 2.2 yang terakhir adalah harus membudayakan membaca dan memahami syarat serta ketentuan pembiayaan diskon dan promo yang ditawarkan.
Baca Juga: Apa Itu Harbolnas? Ternyata Inspirasinya dari Perayaan Belanja di Luar Negeri
Meski terkesan ribet, jika diabaikan bisa bikin rugi dan mungkin merasa “tertipu”.
Ya, kadang kita sudah kadung silau dengan angka diskon 50 persen, 70 persen, hingga 90 persen.
Padahal, ada syarat “diskon 50 persen maksimal Rp25.000” atau “gratis ongkir” tapi ternyata maksimal hanya Rp10.000, misalnya.
Nah, yang mengharapkan mendapat potongan penuh dari diskon yang ditawarkan, kan, bisa jadi kesal saat kenyataan tak sesuai harapan.
Sebenarnya, wajar saja jika setiap marketplace memiliki programnya masing-masing.
Kuncinya tinggal di diri kita, makanya, pahami betul- betul, ya, tipsnya Sobat Cerdas.
Jadi, sudah siap sambut Harbolnas 2.2?(*)