Catat, Ini 3 Langkah Mudah Memulai Bisnis Dropship untuk Pemula

Selasa, 31 Mei 2022 | 19:00
iStockphoto

Jangan salah sangka, ini bedanya dropshipper, reseller, dan supplier.

CERDASBELANJA.ID –Ketika krisis keuangan menerpa, berbagai upaya coba dilakukan.

Termasuk menambah pemasukan dengan mulai berbisnis, salah satunya ya bisnis dropship.

Banyak yang menganggap, jika mau bisnis online yang mudah, bahkan nyaris tanpa modal, ya jadi dropshipper saja!

Karena menjalankan bisnis online berbasis dropship memang bebas ribet, karena bisa dilakukan di rumah.

Jika dilakukan sekarang, tepat nih saat ada anjuran pemerintah untuk bekerja dari rumah demi menghindari penyebaran virus corona.

Selain bisa dilakukan di rumah, bisnis dropship juga bisa dilakukan kapan saja di sela-sela kegiatan lain, misalnya sambil mengurus si kecil.

Karena toko bisa dioperasikan dari ponsel, kita pun mengendalikan bisnis hanya dari ujung jari.

Benar-benar memudahkan. Tak heran jika banyak ibu-ibu seperti kita yang menjalankan bisnis ini.

Sandi Pratama, Co Founder Belajar Online Yuk (Bolu) menganggap bisnis dropship masih sangat cerah.

Baca Juga: Mau Mulai Bisnis Dropship? Wajib Baca Dulu Kunci Suksesnya Ini

Peluang bisnis online cukup luas, karena bisa dilakukan di berbagai platform seperti marketplace, toko online di website pribadi, media sosial, dan aplikasi pesan instan (chatting).

“Sekitar 60 persen transaksi online di Indonesia tuh dipegang social commerce, seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp,” tambah Sandi.

Kondisi itu memang jadi peluang menarik buat kita yang pengin berbisnis dengan cara dropship.

Biar lebih jelas, Sandi Pratama menjabarkan 3 langkah mudah memulai bisnis dropship:

1. Cari barang yang lagi tren dan banyak dijual saat ini.

Kita bisa cari produk yang akan kita jual melalui Shoppee dan Tokopedia, bisa juga di media sosial seperti Instagram, Facebook dan Twitter.

2. Pilih supplier dari produk yang akan kita jual.

Supplier yang gratis, sebaiknya kita minta izin untuk dropship produk mereka.

Jika berbayar, biasanya ada uang keanggotaan yang harus dibayar dan rata-rata terjangkau kok.

Saat memilih supplier, perhatikan apakah mereka bisa dipercaya? Caranya dengan melihat testimoni maupun rating tokonya.

Baca Juga: Sejarah Bisnis Dropship, Tanpa Modal dan Jor-joran Beriklan

Selain itu, cek juga apakah dia rajin memperbaharui stok produk.

Serta cukup fast respon terhadap pembeli dan dropshipper, serta komunikatif, bahkan lebih bagus lagi mau dikomplain.

3. Saatnya buka toko online Anda!

Kita bisa buka toko di marketplace (Shoppee, Tokopedia, dan lainnya) dan media sosial (Instagram, Facebook, Twitter).

Juga bisa buka toko lewat aplikasi pesan instan (WhatsApp, LINE, dan lain-lain), serta toko online alias membangun toko online menggunakan website sendiri.(*)

Tag

Editor : Yunus