CERDASBELANJA.ID – Belakangan ini, pemerintah telah melakukan pelonggaran aktivitas dan memperbolehkan kembali aktivitas travelling.
Jadi, kini travelling bisa lebih leluasa karena pelonggaran yang ditetapkan pemerintah. Ini juga jadi kabar baik bagi para solo traveller, atau orang yang suka travelling sendirian.
Bagi mereka yang sudah terbiasa, tentu paham apa saja yang perlu disiapkan sebelum travelling. Namun, bagi solo traveller baru pasti bingung apa saja yang perlu dilakukan agar travelling bisa aman.
Untuk itu, para solo traveller baru harus tahu beberapa cara aman jalan-jalan sendirian di berbagai daerah.
Travel Blogger Marischka Prudence menjelaskan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum travelling sendirian.
Sebagai panduan, berikut adalah beberapa cara aman jalan-jalan sendirian ala Marischka Prudence.
1. Buat Jadwal
Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum jalan-jalan sendirian, adalah membuat jadwal dan tujuan mana saja yang akan didatangi.
“Kita perlu atur dulu perjalanannya mau ke mana saja. lalu lalukan pemesanan hotel atau tiket dulu sebelum pergi. Menurut aku, itu penting supaya kita tidak terlihat kebingungan saat travelling,” ujar Marischka dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.
Bagaimanapun, kata Marischka, saat terlihat kebingungan maka kita akan merugi dari segi waktu, serta ada kemungkinan dihampiri orang iseng yang berniat jahat dengan kedok membantu kita. Jika tersesat, usahakan bertanya dengan santai dan tidak terlihat panik atau bingung.
Baca Juga: 6 Manfaat Asuransi Zurich Travel, Traveling dan Mudik Jadi Lebih Aman
2. Siapkan Kontak Darurat
Cara aman jalan-jalan sendirian yang kedua, adalah menyiapkan kontak darurat (emergency number) saat sendirian.
Pasalnya, jika kita pergi bersama teman dan terjadi sesuatu, maka kita bisa saling membantu. Namun, jika kita pergi sendirian akan sulit meminta bantuan pada orang lain.
“Maka dari itu, penting untuk pegang emergency number agar bisa minta tolong jika ada hal darurat,” ungkapnya.
3. Siapkan Asuransi
Cara aman jalan-jalan sendirian yang ketiga, adalah siapkan perlindungan asuransi, baik asuransi perjalanan, jiwa, kesehatan, dan sebagainya.
Menurut Marischka, asuransi bisa menolong kita jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Misalnya seperti sakit, kecelakaan, kehilangan, bencana, atau situasi lainnya.
“Apalagi kalau kita tidak bisa langsung mengurus pembayaran segala macam. Melalui asuransi, kita bisa jadi lebih tenang juga,” tutup Marischka. (*)