CERDASBELANJA.ID – Momen Ramadhan (Ramadhan) ini merupakan momen yang cocok digunakan untuk mulai menambah tabungan.
Pasalnya, kini kita mulai bisa sedikit menghemat pengeluaran untuk jajan di luar pada siang dan sore hari.
Untuk itu, tidak ada salahnya jika mulai menabung selama Ramadhan ini. Ada beberapa cara menabung rutin yang bisa diterapkan selama Ramadhan.
Namun, cara menabung rutin selama Ramadhan ini hanya bisa dilakukan jika kita konsisten dan niat.
Selain menabung di bank, kita juga bisa menabung rutin di aplikasi investasi reksa dana seperti Bibit. Apalagi, kita sudah bisa mulai berinvestasi mulai dari Rp10 ribuan saja.
Mengutip dari Bibit Newsletter, berikut adalah cara menabung rutin selama Ramadhan yang bisa dipraktikkan.
1. Utamakan Kebutuhan Bukan Keinginan
Hal pertama yang perlu dilakukan, adalah memahami dulu apa itu kebutuhan dan bedanya dengan keinginan. Kebutuhan adalah sesuatu yang sifatnya wajib, demi menunjang produktivitas sehari-hari. Berbeda dengan keinginan yang sifatnya tidak harus dan bisa ditunda.
Untuk itu, pastikan kita bisa membedakan dua hal tersebut. Misalnya, apakah menjadi suatu kewajiban jika setiap akhir pekan atau setidaknya dua kali sepekan selama Ramadhan, kita memenuhi undangan buka puasa bersama.
Hal ini penting, agar kita tahu mana yang sifatnya kebutuhan dan mana yang hanya keinginan. Kita juga bisa membuat daftar do’s and don’ts untuk membuat batasan, antara mana yang harus kita penuhi dan mana yang bisa ditunda.
Baca Juga: 5 Tips Menabung Harian untuk Pelajar, Jalan Pintas agar Cepat Kaya
2. Tahan Segala Nafsu, Termasuk Belanja
Siapa yang suka menunggu waktu berbuka puasa sambil melihat-lihat produk di e-commerce? Hal yang tampak biasa ini, ternyata bisa membuat kita jadi impulsif karena bisa menuntun kita ke lapar mata.
Untuk itu, kita perlu berhati-hati dengan yang satu ini karena bisa menjebak dan berujung membuat kita membeli hal yang tidak kita butuhkan. Di bulan yang baik ini, ada baiknya kita mencoba bulatkan niat dan teguhkan hati, kalau puasa tidak hanya menahan lapar dan haus.
Namun, lebih dari itu, cobalah untuk menahan godaan dari hal-hal yang sifatnya hanya lapar mata. Misalnya belanja banyak makanan takjil karena tampilannya yang menggiurkan. Padahal, saat berbuka kita tidak akan menghabiskan makanan sebanyak itu, kan.
3. Saving Challenge Ramadhan
Cara menabung rutin selama Ramadhan yang terakhir adalah mengikuti saving challenge Ramadhan dari Bibit. Hal ini, bisa menambah keseruan dalam menambah tabungan selama Ramadhan agar tidak hanya sekadar wacana.
Berikut adalah ilustrasi beberapa menu jajanan yang bisa kita alihkan untuk mengikuti Saving Challenge Ramadhan dari Bibit. Aturan mainnya, anggap saja kita tetap mengeluarkan uang seharga menu tersebut.
Saving Challenge Ramadhan dari Bibit
Namun, uang pengeluaran tersebut bisa kita alihkan menjadi investasi dengan menabung atau membeli reksa dana di aplikasi Bibit. Jika bisa konsisten sebulan penuh, dengan jenis dan harga makanan di atas, kita punya tambahan uang tabungan Rp744 ribu selama bulan Ramadhan.
Perlu diingat, bahwa jumlah pengeluaran setiap orang akan berbeda-beda. Jadi, tabungan kita selama Ramadhan juga tidak akan sama antara satu dan yang lain.
Meski demikian, inti dari Saving Challenge Ramadhan ini adalah bukan seberapa besar uang yang bisa kita kumpulkan, tetapi bagaimana kita bisa memanfaatkan momen puasa ini untuk tetap konsisten menabung.
Itulah beberapa cara menabung rutin selama Ramadhan ala Bibit. Hanya dengan menahan keinginan jajan, kita sudah bisa menabung lebih banyak dari dugaan. (*)