Setelah Fintech Menjamur, Sekarang Muncul Insurtech, Apa Itu?

Kamis, 13 Januari 2022 | 12:00
iStockphoto

Ilustrasi asuransi.

CERDASBELANJA.ID - Setelah fintech (financial technology) jadi ngetren di tengah masyarakat, kini muncul insurtech alias insurance technology.

Dilansir dari minisite Sikapiuangmu milik Otoritas Jasa Keuangan (OJK), insurtech adalah perubahan industri asuransi secara radikal dan positif melalui inovasi teknologi digital.

Nah, ada tiga contoh penyelenggaraan insurtech, nih.

1.The Full Stack Insurtech

Sebuah perusahaan yang memiliki izin penyelenggaran asuransi dan telah membangun platform digitalnya untuk memudahkan pelayanan dan transaksi oleh nasabah.

Full stack insurtech contohnya seperti website atau aplikasi perusahaan asuransi.

2.Insurtech Aggregator atau Marketplace

Melalui insurtech aggregator (pengepul), kita bisa membandingkan harga, ketentuan, serta kebijakan dari berbagai produk dan layanan perusahaan asuransi.

Contohnya, Cekaja, Bukalapak, dan Tokopedia.

Baca Juga: Manfaatkan Bisnis Asuransi Online, Mitra Fuse Pro Raup Cuan Rp8 Miliar

3.Insurtech Intermediaries - Agents

Insurtech intermediaries adalah aggregator yang memiliki izin broker atau agen asuransi.

Wajib memiliki perjanjian dengan perusahaan asuransi terkait wewenang dan tanggung jawab serta hak dan kewajibannya.

Contoh intermediaries adalah cekpremi.

Jadi, itulah apa iti insurtech dan tiga contoh penyelenggaraan insurtech.(*)

Editor : Yunus

Baca Lainnya