4 Cara Memulai Bisnis dari Susi Pudjiastuti, Harus Punya Sensitivitas!

Selasa, 04 Januari 2022 | 19:00
instagram.com/susipudjiastuti115

Susi Pudjiastuti

CERDASBELANJA.ID – Di era serba digital seperti saat ini, perbedaan gender dalam dunia bisnis masih menjadi isu yang dianggap sensitif bagi sebagian orang, khususnya kaum perempuan.

Namun, hal tersebut tidak berpengaruh pada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti.

Menurut Susi, tekanan atau perasaan terintimidasi yang sering dialami oleh wanita di dunia kerja berasal dari pemikiran dirinya sendiri.

"Saya tidak pernah merasa dikucilkan atau terintimidasi karena saya tidak membiarkan mindset saya bicara seperti itu. Jadi intinya berasal dari pemikiran kita sendiri," ujar Susi, dikutip Senin (3/1).

Susi melanjutkan, harus diakui wanita memiliki keterbatasan dalam kemampuan fisik. Namun, wanita juga diberkati bakat yang jarang dimiliki oleh kaum laki-laki.

"Jika dilihat dari fisik, mungkin kita sebagai wanita kalah dari pria. Namun dari intuisi atau diplomasi, kita punya kelebihan dalam hal tersebut. Intuisi dan diplomasi yang dilakukan wanita biasanya lebih efektif," katanya.

Baca Juga: Tips Memulai Bisnis untuk Pemula ala UMKM Mitra Shopee, Wajib Coba!

Oleh karena itu, meskipun secara akademik Susi hanya tercatat sebagai lulusan SMP saja, tetapi hal itu tidak mengurangi rasa kepercayaan dirinya untuk berkarier.

Apalagi, untuk bisa setara dengan kaum laki-laki yang selama ini mendominasi di berbagai sektor bisnis.

Bermodalkan pengalaman puluhan tahun di berbagai sektor industri, Susi Pudjiastuti memberikan beberapa tips untuk memulai sebuah bisnis.

1. Jangan Gengsi

Sebagian orang mungkin merasa malu atau gengsi terhadap sebuah profesi atau pekerjaan. Padahal, gengsi itulah yang akan menjadi penghambat karier.

Susi mengaku, ia sendiri merasa terkejut karena tidak memiliki rencana untuk menjadi wanita karier seperti sekarang ini.

“Namun dari dulu, saya tidak pernah pilih-pilih pekerjaan, memikirkan pekerjaan yang saya ambil ini kotor atau tidak, pantas atau tidak pantas," papar Susi.

Baca Juga: 5 Tips Jualan Online untuk Pemula ala Tokopedia, Dijamin Manjur!

2. Tidak Berorientasi Pada Uang

Ketika memulai sebuah bisnis, sebagian pengusaha awam mungkin akan langsung tertuju pada besaran keuntungan atau uang yang akan mereka dapatkan dari bisnis yang dijalankan.

Namun, dari sudut pandang Susi Pudjiastuti, uang atau keuntungan adalah bonus dari sebuah bisnis.

"Hal yang saya pikirkan saat memulai bisnis, adalah bagaimana caranya agar saya bisa hidup mandiri dengan sekuat tenaga, tidak berorientasi pada uang. Dulu saya hanya berpikir kerja dan kerja saja dengan baik. Uang akan datang dengan sendirinya," ungkapnya.

3. Tidak Mudah Puas dan Suka Tantangan

Pada saat orang sudah merasa sukses, biasanya mereka cenderung tidak ingin keluar dari zona nyamannya.

Padahal, menurut Susi, itu hanya akan menjadi batu sandungan yang baru baginya karena akan mematikan inovasi dan kreativitas.

"Jangan berhenti mencoba bidang baru. Saya pernah jualan sarang burung walet, dagang ikan, dan lain-lain. Setelah saya tidak jadi Menteri lagi, ditawari jadi presenter, Saya terima meskipun sudah tidak muda lagi," jelas Susi.

Baca Juga: 4 Tips Maksimalkan Penjualan ala Tokopedia, UMKM Lokal Wajib Tahu!

4. Punya Sensitivitas

Sebagai pelengkap, Susi menerangkan bahwa sensitivitas merupakan kunci penting bagi seorang pebisnis.

Menurut Susi, sensitivitas sangat penting bagi seseorang untuk bertahan mengarungi kehidupan.

“Melalui sensitivitas, seseorang dapat beradaptasi dalam kondisi apa pun,” tutup Susi. (*)

Baca Juga: 5 Strategi Bisnis dalam Menghadapi Persaingan, Cocok untuk UMKM

Editor : Yunus

Baca Lainnya