CERDASBELANJA.ID – Kesadaran akan lingkungan terus digaungkan berbagai pihak.
Seperti yang dilakukan Coca Cola Indonesia, dengan dukung gerakan dunia tanpa sampah alias World Without Waste.
Inisiatif itu sebenarnya telah diluncurkan Coca Cola sejak 2018, dengan membantu mengumpulkan dan mendaur ulang setiap botol atau kaleng yang dijual secara global pada 2030.
Coca Cola juga ingin memastikan 100% kemasannya dapat didaur ulang pada 2025, dan menggunakan setidaknya 50% bahan daur ulang kemasannya pada tahun 2030.
Agar semua itu tercapai, kini Coca Cola Indonesia luncurkan Recycle Me dan ajak konsumen daur ulang kemasan bekas pakai.
Peluncuran pesan Recycle Me di setiap label kemasan semua brand dan produk Coca Cola diumumkan pada Kamis (28/10).
Pesan itu bertujuan menghimbau konsumen agar mendaur ulang botol plastik PET dan kaleng bekas pakai mereka setelah selesai dikonsumsi.
Baca Juga: Keluar dari Momen Sendu, Fanta Luncurkan Kampanye Colorful People
“Seperti kebanyakan masyarakat pada umumnya, kami ingin mencegah kemasan minuman menjadi sampah,” kata Triyono Prijosoesilo, Director of Public Affairs, Communications and Sustainability PT Coca-Cola Indonesia.
Triyono mengatakan jenis kemasan plastik PET memiliki nilai tinggi serta dapat didaur ulang menjadi kemasan baru atau barang berharga lainnya.
“Upaya ini merupakan sebuah prioritas dan kami berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi bersama dengan para mitra kami,” tambah Triyono.
Inisiatif 'Recycle Me' adalah langkah terbaru dan juga bagian dari pendekatan holistik Coca-Cola untuk mengatasi isu limbah kemasan di kawasan Asia Tenggara.
“Semua kemasan botol dan kaleng kami dirancang agar dapat didaur ulang,” ungkap Triyono.
Coca Cola ingin menggunakan kekuatan brand untuk mendorong lebih banyak orang untuk mendaur ulang dan membantu memberikan kehidupan kedua bagi kemasan bekas pakai.
Baca Juga: Promo XXI Terbaru, Cuma Tambah Rp5.000 Dapat Coca-Cola Medium
Program Recycle Me digalang Coca Cola Indonesia berkolaborasi dengan Waste4Change, perusahaan pengelolaan sampah.
Singkatnya, Recycle Me mengajak konsumen mengumpulkan, memilah, dan mengirimkan botol plastik PET atau kaleng bekas pakai ke bank sampah terdekat yang bermitra dengan Waste4Change.
Kemasan yang terkumpul akan didaur ulang dan diubah jadi barang bermanfaat lainnya.
Mohamad Bijaksana Junerosano, Managing Director Waste4Change menyebut Coca-Cola dapat memainkan peranan untuk mendorong kesadaran konsumen akan pentingnya daur ulang, serta membantu menginspirasi perubahan perilaku.”
Program yang berlangsung hingga akhir Desember 2021 ini akan memberikan reward pada konsumen yang berpartisipasi. Tertarik? (*)