5 Cara Menjaga Kelangsungan Bisnis ala Tokopedia, Anti Bangkrut!

Rabu, 28 Juli 2021 | 20:00
seller.tokopedia.com

Tokopedia membagikan beberapa tips untuk menjaga kelangsungan bisnis.

CERDASBELANJA.ID – Pada keadaan pandemi Covid-19, tentunya kinerja bisnis juga ikut terdampak.

Meski bisnis online sangat penting untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat, tetapi tidak sedikit juga bisnis online yang gulung tikar karena mulai kesulitan menghadapi keadaan pandemi ini.

Untuk menjaga kelangsungan bisnis di tengah pandemi, tentunya kita perlu menggunakan beberapa strategi khusus agar tidak salah langkah.

Baca Juga: 5 Cara Buat Kartu Nama Bisnis ala Tokopedia, Bisa Tarik Perhatian

Untuk membantu kita, Tokopedia memberikan 5 cara menjaga kelangsungan bisnis online di tengah pandemi.

Beberapa cara ini, bisa membantu kita untuk mengambil keputusan saat menjalankan bisnis online.

Berikut adalah sejumlah tips menjaga kelangsungan bisnis online ala Tokopedia yang bisa kita lakukan.

1. Meningkatkan Keamanan Toko

Tips menjaga kelangsungan bisnis online yang pertama, adalah meningkatkan keamanan toko dari penyebaran Covid-19. Untuk menjaga keamanan toko ini, kita bisa memerikan sosialisasi kepada karyawan terkait Covid-19, serta mengimbau untuk melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran.

Pastikan untuk periksa suhu tubuh diri sendiri dan karyawan toko, sebelum dan sesudah bekerja. Pastikan karyawan bekerja dalam keadaan sehat prima. Jika ada karyawan yang sakit, sekiranya flu atau batuk ringan, izinkan untuk bekerja dari rumah atau tidak masuk.

Kita juga bisa menyediakan tempat cuci tangan yang dilengkapi sabun. Bersihkan produk dan paket yang sedang diproses menggunakan disinfektan. Jangan lupa untuk melakukan contactless delivery saat serah terima barang dengan kurir layanan pengiriman.

Baca Juga: 4 Cara Membedakan Produk Obat Palsu ala Tokopedia, Tetap Waspada

2. Lakukan Manajemen SDM dengan Baik

Tips menjaga kelangsungan bisnis online yang kedua, adalah melakukan manajemen SDM dengan baik. Untuk jenis usaha non-esensial (bukan kebutuhan pokok) seperti administrasi, maka bisa dilakukan dari jarak jauh.

Usahakan untuk menerapkan kebijakan shift karyawan jika tidak memungkinkan untuk kerja dari rumah. Jika tidak memungkinkan untuk melakukan kerja dari rumah bagi karyawan, buatlah pembagian waktu jam kerja untuk masing-masing karyawan.

Jika di lingkungan kerja ada yang terindikasi terinfeksi Covid-19, maka kita bisa segera melakukan isolasi mandiri untuk semua karyawan selama 14 hari. Hal yang terpenting, pastikan untuk segera melakukan vaksinasi untuk diri sendiri dan karyawan.

3. Buat Promo yang Sesuai

Tips menjaga kelangsungan bisnis online yang ketiga, adalah membuat promo yang sesuai dengan kondisi terkini agar bisa menarik pembeli.

Sejalan dengan banyaknya masyarakat yang beralih ke belanja online, kita bisa memberikan promo menarik sekaligus mempromosikan toko untuk menjangkau pembeli.

Jangan lupa juga untuk mengaktifkan fitur bebas ongkir di toko kita. Kita bisa mempromosikan toko dengan fitur Feed, Broadcast Chat, dan Dekorasi Toko.

Baca Juga: Kerja sama dengan Pemerintah, Tokopedia Punya Fitur Bayar Pajak Online

4. Lakukan Efisiensi Pengeluaran Anggaran

Tips menjaga kelangsungan bisnis online yang keempat, adalah melakukan efisiensi pengeluaran anggaran.

Untuk mempermudah, kita bisa memfokuskan ke bisnis online. Kita bisa menutup toko offline untuk sementara waktu agar bisa lebih fokus berjualan online.

Jangan lupa untuk mengatur stok produk dengan optimal, mengalokasikan modal toko untuk produk andalan, serta mengurangi atau menghindari menstok produk yang kurang diminati oleh pembeli di toko.

5. Komunikasikan Kepada Pembeli

Tips menjaga kelangsungan bisnis online yang kelima, adalah komunikasikan secara aktif kepada pembeli terkait langkah-langkah pencegahan Covid-19 yang sudah kita lakukan.

Baca Juga: Lewati PPKM Darurat, 3 Transaksi di Tokopedia Ini Alami Lonjakan Besar

Kita bisa membuat materi komunikasi untuk kemudian dibagikan melalui Feed, Broadcast Chat, maupun akun media sosial.

Jangan ragu untuk menolak pesanan jika dirasa sulit memenuhi permintaan pembeli. Jika pengiriman terganggu atau berpotensi terlambat, sampaikan hal ini kepada pembeli. (*)

Editor : Yunus

Sumber : Tokopedia

Baca Lainnya