Cara Atur Uang Saat Ramadan di Tengah Pandemi, Simak 6 Tips Ini

Rabu, 14 April 2021 | 10:00
iStockphoto

(Ilustrasi) 5 Tips Atur Keuangan Keluarga

CERDASBELANJA.ID - Bulan Ramadan2021 masih dirayakan di tengah pandemi covid-19.

Pandemi yang tak kunjung usai ini berdampak buruk bagi kehidupan ekonomi sebagian orang.

Oleh karena itu, kita harus bisa mengatur uang dengan baik, terutama di bulan Ramadhan ini.

Baca Juga: 5 Cara Pesan Makanan Online Selama Ramadan, Biar Datang Tepat Waktu

Dikutip dariKompas.com, perencana keuangan One Shield Consulting Budi Rahardjo mengatakan, kondisi finansial yang sehat sangat dibutuhkan terutama bagi seseorang yang terdampak covid-19.

Budi pun memberikan beberapa tips untuk mengatur keuangan saat Ramadan di tengah pandemi Covid-19.

Apa saja?

1. Pastikanpondasi keuangan sehat

Apabila pondasi keuangan sehat maka menjalani bulan Ramadan di masa new normal akan lebih mudah.

Caranya yaitu dengan mengatur gaya hidup agar bisa hemat.

Karena aktivitas di luar rumah dibatasi, seharusnya kita bisa lebih berhemat karena tidak ada uang transportasi dan hiburan.

Baca Juga: Cara Atur Uang dengan Pintar, Saatnya Hindari 3 Titik Buta Ini!

2. Pahami prioritas keuangan

Kita harus memiliki prioritas saat hendak mengeluarkan uang.

Hal ini penting dilakukan agar uang tidak dipakai untuk hal yang tidak perlu.

“Kadang kalau kita membelanjakan uang tanpa prioritas, nanti prioritas akan terbaikan. Prioritas itu yang wajib-wajib seperti belanja ataupun bayar listrik,” ujar Budi.

3. Hindari pengeluaran tetap berbiaya tinggi

Menghemat uang bisa kita lakukan dengan menghindari pengeluaran tetap berbiaya tinggi, seperti langganan TV kabel yang bukan kebutuhan pokok.

“Di saat seperti ini, Anda harus menekan pengeluaran habis-habisan, apalagi jika dirasa hal tersebut tidak diperlukan,” ungkap dia.

Baca Juga: Cara Terlepas dari Jerat Utang Pinjaman Online dengan 3 Tips Ini

4. Jangan terjebak diskon atau promo

Banyak diskon dan promo yang ditawarkan selama bulan Ramadhan.

Walaupun penawarannya menarik, kita tak boleh tergoda!

Budi mengatakan, kita boleh saja menggunakan promo belanja kalau memang barang tersebut merupakan kebutuhan kita.

“Kalau promo yang Anda gunakan tidak penting seperti promo gadget, ini tidak seharusnya Anda lakukan sebagai sebuah opportunity,” ucap dia.

5. Siapkan dana darurat

Di kondisi seperti ini, penting bagi kita memiliki dana darurat untuk 3 sampai 6 bulan ke depan.

Dana darurat menjadi penting karena kemungkinan pendapatan terhenti terbuka lebar.

“Anda harus memikirkan penghasilan yang mungkin menurun. Sisihkan 3-6 bulan dana darurat untuk pengeluaran, kalau tiap bulan 3 juta, ya minimal Anda harus memiliki dana Rp 9 juta sampai dengan Rp 18 juta,” katanya.

Baca Juga: 4 Cara Pilih Reksa Dana yang Aman, Investasi Jadi Makin Cuan!

6. Cari sumber penghasilan lain

Manfaatkan kebutuhan saat ini untuk menghasilkan uang.Kita bisa berjualan kue kering secara online atau menjual masker buatan sendiri secara online.

“Salah satu cara bertahan hidup adalah memanfaatkan peluang yang ada dan memastikan mempunyai mode untuk bertahan hidup di situasi buruk,” pungkas Budi.(*)

Editor : Yunus

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya