Jangan Panik, Ini Cara Bayar Tagihan Darurat Saat Sedang Menganggur

Kamis, 04 Februari 2021 | 21:01
news18

Jangan Panik, Ini Cara Membayar Tagihan Darurat Saat Sedang Menganggur

CERDASBELANJA.ID – Di masa pandemi ini, tingkat pengangguran terus bertambah. Dikarenakan keadaan ekonomi tidak menentu, maka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pun semakin marak.

Menganggur dan memiliki banyak tanggungan merupakan hal yang sangat sulit dihadapi. Namun, akan lebih sulit lagi jika kita dihadapkan pada tagihan yang tidak terduga atau tidak direncanakan.

Di tengah pandemi ini, tagihan atau keadaan tidak terduga tentu akan sering dihadapi tanpa kenal waktu.

Baca Juga: 4 Cara Menghemat Listrik agar Tagihan Tak Membengkak, Ini Tipsnya!

Alhasil, kita menjadi kesulitan untuk membayar biaya tidak terduga ini. Apalagi jika kita baru saja kehilangan pekerjaan atau sedang menganggur.

Namun jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membayar tagihan di saat kita sedang menganggur.

Melansir dari Fox Business, beberapa cara tersebut di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Ambil Uang dari Pos Dana Darurat

Cara terbaik untuk membayar taguhan tidak terduga adalah dengan menggunakan alokasi uang dari pos dana darurat. Bagaimanapun, tujuan kita memang menyimpan dana darurat untuk saat genting seperti ini.

Keuntungan menggunakan dana darurat di saat sempit ini, adalah kita terhindar dari menggunakan uang untuk alokasi atau kebutuhan lain. Selain itu, kita juga terbebas dari ancaman utang yang besar.

Namun jika belum memiliki dana darurat, kita bisa mencairkan sebagian dana investasi kita. Baik itu investasi di deposito, reksa dana, saham, obligasi dan sebagainya. Sebisa mungkin, hindari utang untuk membayar tagihan ini.

Baca Juga: Jangan Boros, Ini 5 Cara Mudah Menghemat Air Bersih di Rumah

2. Mengajukan Pinjaman

Cara berikutnya untuk membayar tagihan saat sedang menganggur adalah dengan mengajukan pinjaman.

Namun, jangan sembarangan dalam memilih tempat pengajuan pinjaman. Pilihlah tempat yang jelas dan tepercaya. Misalnya melalui bank ataupun pegadaian.

Saat pengajuan pinjaman, usahakan untuk tidak memilih jangka waktu pinjaman lebih dari 12 bulan. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan utang dan bunga yag berlaku saat kita mengajukan pinjaman.

3. Gunakan Kartu Kredit

Menggunakan kartu kredit untuk membayar biaya tak terduga sering kali dianggap sebagai pilihan terakhir. Gunakan kesempatan ini untuk membayar biaya tak terduga, tetapi jangan sampai kita melewati batas waktu tagihan agar bunga yang dikenakan tidak berlipat ganda.

Opsi lainnya adalah dengan membuka kartu kredit baru dengan bunga masa percobaan 0%. Kita bisa mencoba memanfaatkan masa perobaan kartu kredit yang tidak mengenakan bunga sama sekali.

Baca Juga: Ini 4 Cara Mudah agar Cepat Kaya, Hanya Perlu Hapus Aplikasi

Dengan demikian, kita tidak akan terbebani oleh bunga dan utang yang menumpuk pada saat akan membayar kembali tagihan kartu kredit.

Sesulit apa pun situasi yang kita hadapi, usahakan untuk tidak mudah terjerumus pada pinjaman online atau skema pinjaman lain yang tidak jelas. Bijaklah dalam mengambl keputusan untuk kepentingan kita dan keluarga. (*)

Editor : Yunus

Sumber : Fox Business

Baca Lainnya