CERDASBELANJA.ID – Banyak cara meraih penghasilan tambahan, salah satunya dengan berbisnis rumahan.
Bisnis tanaman hias misalnya, bisa raih omzet Rp40 juta per bulan.
Bahkan, jika melakukan inovasi terhadap bisnis tanaman hias, bukan tak mungkin omzetnya bakal terus melonjak.
Baca Juga: Sambut Tahun 2021, Simak Rekomendasi dan Peluang Investasi Potensial
Seperti dilansir dari Kontan.co.id, memasuki tahun 2021 bisnis tanaman hias masih moncer.
Pandemi virus corona yang belum selesai, bahkan memburuk membuat banyak orang tetap lebih banyak di rumah.
Sebagian dari mereka memilih bercocok tanam tanaman hias untuk mengusir bosan.
Alhasil. usaha tanaman hias masih segar dan menjanjikan, salah satunya terlihat dari hasil bisnis tanaman hias yang Yenyen raih.
Pemilik usaha tanaman hias berlabel Taneman Kite asal Tangerang ini sudah memulai bisnis ini sejak 2017, dan semakin booming sejak pandemi berlangsung.
Usaha tanaman hias yang awal muasal Yenyen lakoni karena hobi ternyata makin berkembang hingga saat ini.
Baca Juga: Allianz Indonesia Umumkan Kerja Sama Bancassurance dengan Bank Hana
Permintaan tanaman hias pun terus berlanjut hingga kini. Malah, saban bulan, dia sanggup meraup omzet hingga Rp40 juta.
Yenyen menjual beragam tanaman hias. Mulai philodendron, singonium, kuping gajah, monstera, keladi army, hoya, hingga masih banyak lainnya.
Harganya mulai Rp35.000 per tanaman sampai mencapai jutaan rupiah.
Yang menarik, seluruh penjualan Yenyen lakukan lewat sarana digital.
Tapi, melihat potensi saat ini, dia berencana membuka toko tanaman hias.
"Kami berencana membuka toko secepatnya supaya pembeli bisa datang langsung dan melihatnya," katanya.
Baca Juga: Tokopedia Ungkap 5 Hobi Terpopuler Selama Pandemi, Produknya Apa Saja?
Pemain lainnya, Rena Comala dengan label Taneman Ibu, juga merasakan hal sama.
Usaha tanaman hias yang sudah dia jalani sejak 1986 silam mulai menunjukkan tren lonjakan penjualan pada tahun lalu.
Tambah lagi, dia mulai memasarkan secara digital lewat media sosial.
"Perkembangan usaha tanaman di tengah pandemi justru cukup baik,” kata Rena.
Menurut Rena, mungkin karena faktor di rumah saja, banyak orang yang mengisi waktu luangnya untuk berkebun atau memelihara tanaman di rumah.
Sama seperti Yenyen, Rena juga menjual beragam jenis tanaman hias. Misalnya monstera, keladi, philodendron, palm, aglonema, bahkan tanaman herbal seperti jahe.
Baca Juga: Harga Super Fantastis, Ini Deretan Jam Tangan Termahal di Dunia
Harganya mulai Rp15.000 per tanaman, hingga ada yang mencapai Rp10 juta untuk jenis aglonema yang tengah naik daun.
"Harganya lagi tinggi, karena aglonema seperti plastik dan daunnya warna-warni," sebut dia.
Tapi, untuk tanaman yang laris saat ini justru monstera. Tanaman yang salah satu jenisnya memiliki daun yang bolong-bolong itu terbilang unik bentuknya dan membuat pembeli banyak yang tertarik membeli.
Lewat pemasaran melalui media sosial maupun langsung di toko, saban bulan Rena bisa menerima permintaan pengiriman 10 sampai 20 pesanan.
Hasilnya, dia bisa mengantongi omzet hingga Rp15 juta sebulan.
Melihat bisnis tanaman hias yang terus tumbuh, dia pun berencana melakukan inovasi.
Baca Juga: Nonton Film Hemat di Bioskop, Nikmati Promo Spesial dari Cinema XXI
Yakni dengan membuat paket hadiah atau bingkisan berisi beragam macam tanaman hias.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Tren Tanaman Hias Membuat Cuan Semakin Mengkilap. (*)