Sambut Tahun 2021, Gojek Luncurkan Sejumlah Fitur dan Inovasi Terbaru

Kamis, 14 Januari 2021 | 18:30
Dok. Gojek

Sambut Tahun 2021, Gojek Luncurkan Sejumlah Fitur dan Inovasi Terbaru

CERDASBELANJA.ID – Untuk meningkatkan layanan, Gojek telah menyediakan ragam inovasi dan penguatan inisiatif di tahun 2021 ini.

Chief Transport Officer Gojek Group Raditya Wibowo mengatakan, visi Gojek di tahun 2021 tetap sama, yaitu membantu pengguna untuk bepergian dengan produktif dan aman.

Untuk itu, pihaknya telah menyiapkan sejumlah inovasi menarik untuk Gojek ke depannya.

Baca Juga: Tak Pakai Masker, Aktor Bruce Willis Diusir dari Toko Tanpa Belanja

1. Gojek akan Meluncurkan GoCorp

GoCorp merupakan solusi layanan perjalanan bisnis yang aman dan nyaman. Secara umum, fungsi GoCorp ada dua jenis, yaitu untuk perusahaan dan untuk karyawan.

Pertama, perusahaan dapat mendistribusikan, memonitor, dan membatasi tunjangan perjalanan bisnis karyawan.

Kedua, karyawan dapat melakukan perjalanan bisnis tanpa harus melakukan reimbursement, serta dengan user experience (UX) yang sangat seamless.

“Kita melihat selama pandemi ini untuk kantor yang sudah menerapkan work from office (WFO) mereka semua selalu punya interest untuk memastikan bahwa pegawainya bisa pulang kantor dengan aman. Jadi kita berpikir bagaimana kita bisa membantu mereka untuk melakukan ini,” kata Raditya di dalam acara Gojek Outlook, Kamis (14/1).

Nantinya, karyawan yang melakukan perjalanan menggunakan Gojek atau Gocar bisa langsung menghubungkan pembayaran ke rekening perusahaan. Jadi, kita tidak perlu repot menalanginya terlebih dahulu menggunakan uang pribadi.

“Awalnya kita akan fockus ke transportasi, tapi ke depannya memang rencananya ya seluruh layanan Gojek yang lain kita masukkann ke sini juga,” paparnya.

Baca Juga: Waspada Risiko Salah Ukuran, Ini Tips Beli Sepatu Secara Online

2. Semakin Ramah Lingkungan Melalui Program GoGreener

Raditya menjelaskan, GoGreener merupakan solusi hijau dari Gojek. Secara keseluruhan, ada tiga hal yang akan dilakukan pada program ini.

Pertama, uji coba kendaraan listrik. Raditya menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Pertamina untuk melakukan pilot commercial motor listrik, di wilayah Jabodetabek dengan sistem battery swap.

“Jadi battery swap ini teknologi yang akan kita coba. Berbeda dgn tekonologi fast charging, menurut kita ini menarik karena pengalaman untuk mengganti baterainya ini sangat cepat, bahkan mungkin lebih gampang dari isi bensin,” lanjut Raditya.

Nantinya, kita hanya perlu menukar baterai motor listrik dan diganti dengan baterai baru yang telah terisi. Jadi, kita tidak perlu menunggu lama agar baterai motor cepat penuh dan bisa jalan lagi.

Raditya juga mengaku, pihaknya merasa bersemangat untuk bisa meningkatkan jumlah kilometer yang dijalankan mitra driver dengan zero emission. Teknologi ini pun akan menjadi sesuatu yang terus dikembangkan pada tahun ini.

Kedua, mengenai uji emisi kendaraan bermotor. Melalui program ini, Gojek akan menjadi yang pertama di Indonesia yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI untuk menguji emisi kendaraan driver-nya.

Baca Juga: Promo Monyay, Isi Saldo Jenius Bisa Dapat Cashback Sampai Rp6.500

Pada tahap pertama yang sudah dilakukan, ada sebanyak 92% mitra driver yang telah lolos tes uji emisi dan sisanya belum lolos.

Ketiga, carbon-offset. Carbon-offset merupakan salah satu program pertama di dunia untuk industri ride-railing. Untuk melancarkan layanan ini, Gojek akan didukung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Sejauh ini, sudah ditanam 1.500 pohon hasil carbon-offset dan ke depannya akan terus bertambah.

3. Mengembangkan Fitur GoTransit

Di tahun ini, Gojek juga akan mengembangkan fitur GoTransit agar perjalanan panjang menjadi lebih efisien.

GoTransit merupakan solusi untuk merencanakan perjalanan hingga mengambil keputusan secara sistematis mengenai moda transportasi yang akan dipilih pelanggan langsung dalam aplikasi Gojek.

Di dalam GoTransit, terdapat rekomendasi rute terintegrasi. Selain itu, pengguna bisa membandingkan harga moda transportasi publik sesuai kebutuhan, memilih rute perjalanan paling efisien, serta memberikan estimasi waktu total perjalanan.

Baca Juga: Vaksinasi Dimulai, Ini Rekomendasi Investasi yang Baik Tahun 2021

GoTransit juga memungkinkan pengguna mengetahui jadwal operasional transportasi publik.

Fitur GoTransit ini juga dapat membantu memperkirakan berapa lama kita akan melakukan perjalanan di luar rumah, sehingga dapat meminimalkan kemungkinan terpapar virus.

“Kita akan terus mengembangkannya di tahun 2021. Harapannya kita bisa membantu pelanggan kita untuk merencanakan perjalanannya,” ungkap Raditya.

4. Mengembangkan Inovasi Program J3K

Pihak Gojek juga akan terus berkomitmen mengembangkan inovasi program J3K. Salah satunya, dengan menambah fasilitas zona nyaman di lokasi strategis di berbagai kota.

Lewat inisiatif ini, Gojek mengerahkan upaya maksimal agar para pengguna dapat menunggu armada GoRide dan GoCar Instan dengan aman dan nyaman.

Menurut Raditya, tujuannya adalah membantu pengguna agar bisa lebih merasa aman dan nyaman ketika menunggu driver.

Baca Juga: Pemula, Kenali Apa Saja Keuntungan dan Risiko Investasi Crowdfunding

5. Inovasi Lainnya

Tidak hanya itu, Gojek juga akan terus menghadirkan fitur dan inovasi yang bertujuan untuk mendukung masyarakat agar lebih cepat, aman, dan nyaman dalam bepergian.

Beberapa di antaranya adalah fitur pembayaran parkir dan tol tanpa cash, fitur untuk menjadwalkan pesanan GoRide dan GoCar, fitur untuk melakukan perubahan titik jemput, fitur untuk menyimpan alamat, serta fitur layanan transportasi yang lebih personal dan disesuaikan dengan kebiasaan tiap pengguna.

“Melalui fitur ini, perjalanan pengguna akan benar-benar end-to-end dan aman,” tutup Raditya. (*)

Editor : Yunus

Baca Lainnya