Baca Juga: Cara Dapat Kompor Listrik Seharga Rp1,8 Juta dari Pemerintah, Tak Perlu Belanja Elpiji Lagi
"Memasak dengan kompor induksi 10-15 persen lebih lebih rendah daripada memasak dengan menggunakan elipji 3 kg," ujar Fabby.
Namun, penerapan konversi ini harus dibarengi dengan pengkonversian daya listrik masyarakat miskin dengan benar.
Hal ini agar masyarakat miskin tidak terbebani dengan biaya pembayaran listriknya untuk menggunakan kompor listrik.
Sama seperti Fabby, PT PLN (Persero) juga menyebut keuntungan pakai kompor listrik bisa menghemat uang belanja.
PLN sedang melakukan uji coba konversi kompor elpiji ke kompor listrik atau kompor induksi di berbagai kota.
Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menyebut masyarakat bisa hemat hingga Rp 8.000 per kilogram elpiji.
“Jadi dari per kilogram gas elpiji yang dikonversi ke kompor listrik, terdapat penghematan biaya sekitar Rp8.000 per kilogram gas elpiji,” ujar Darmawan.
Dengan beberapa keuntungan pakai kompor listrik ini, patut menjadi pertimbangan kuat bagi masyarat agar beralih dari elpiji.
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Pengamat: Biaya Penggunaan Kompor Listrik Bisa Lebih Rendah 10-15 Persen, asalkan...".(*)