Jan menyebutkan, timnya memasak makanan di bawah, lalu makanan di angkat dan disiapkan dengan cara khusus supaya mempertahankan kualitas makanan tetap baik.
Baca Juga: Wajib Coba! Ini Rekomendasi Tempat Makan Pizza Tipis di Jakarta
"Bagaimana pun caranya, di atas sana makanan harus selalu hangat dan fresh,” ujarnya.
Program Lounge in The Sky, merupakan bagian dari produk restoran Dinner in The Sky yang telah berpengalaman di lebih dari 60 kota di seluruh dunia dan lebih dari 10.000 kali penyajian.
Lounge in The Sky mengedepankan standar keselamatan yang tinggi. Selama di atas, tamu akan menggunakan sabuk pengaman dan para staf yang mendampingi dilengkapi dengan tali pengaman.
Petugas pengawas keselamatan, akan memberikan penyuluhan mengenai regulasi keselamatan kepada para tamu sebelum platform dinaikkan.
Standar keselamatan telah disetujui oleh TÜV SÜD, yakni sebuah organisasi internasional dari Jerman yang memvalidasi tingkat keamanan dan keselamatan.
Lounge in The Sky akan hadir di Jakarta selama tiga bulan. Hingga hari ini, Lounge in The Sky telah menampung lebih dari 5.000 tamu yang terdaftar di dalam daftar tunggu.
Baca Juga: Rekomendasi Wisata Kuliner, 5 Restoran Ramen Tokyo yang Wajib Dicoba
Syarat makan di Lounge in The Sky, meliputi usia minimal 17 tahun ke atas, berat maksimum 150 kg, serta tinggi minimum 135 cm.
Nantinya, akan ada dua sesi setiap pada hari Senin hingga Jumat dan tiga sesi pada akhir pekan, dengan durasi 60 menit.