Follow Us

SoKlin Antisep Kupas Tuntas Pendidikan Ideal Untuk Anak dan Persiapan Menghadapi PTM Bersama Kemendikbud

Winda - Kamis, 21 Oktober 2021 | 11:00
Rika Rismayati selaku Koordinator Fungsi Peserta Didik, Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikbud-Ristek
DOK. SoKlin Antisep

Rika Rismayati selaku Koordinator Fungsi Peserta Didik, Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikbud-Ristek

CERDASBELANJA.ID – SoKlin Antisep kali ini hadir melalui Webinar Ruang Keluarga SoKlin Antisep bertajuk “Back to School, Are You Ready, Mom?”.

Webinar ini dilakukan guna mengedukasi para moms mengenai bentuk pendidikan ideal bagi anak di tengah pandemi yang masih berlangsung.

Serta mempersiapkan anak menghadapi pembelajaran tatap muka (PTM) melihat telah dimulainya kembali pembukaan sekolah oleh pemerintah.

Pemerintah sendiri sudah menyiapkan regulasi terkait protokol kesehatan yang cukup ketat.

Namun, hal tersebut masih membuat sebagian orang tua khawatir terkait dengan aktivitas belajar tatap muka di sekolah.

Hal itu dikarenakan para siswa masih menghadapi resiko terpapar virus tersebut akibat interaksi secara fisik.

Baca Juga: Pertama di Indonesia, Calbee Wings Luncurkan Snack Guribee Layers dengan 4 Lapisan dalam Setiap Gigitan

Padahal sebenarnya, kesiapan sekolah dalam melaksanakan PTM di Indonesia untuk seluurh jenjang pendidikan per hari ini (19/10/21) hanya 38.6%.

Hal itu diungkapkan oleh Rika Rismayati, selaku Koordinator Fungsi Peserta Didik, Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikbud-Ristek.

Kemendikbud-Ristek pun terus mendata sekaligus membantu sekolah dalam mempersiapkan seluruh persiapan terkait.

Seperti sarana dan prasarana sanitasi, akses ke fasilitas kesehatan, kesiapan penerapan protokol kesehatan serta pendataan riwayat kesehatan dan perjalanan.

Selain itu, terdapat juga Satgas Covid di setiap sekolah yang memantau segala aktivitas dan keperluan di sekolah.

“Guna mengoptimalkan pengetatan dan pengendalian prokes, kita memaksimalkan peran UKS dalam membantu pencegahan penularan Covid-19.” ujar Rika perihal ketersediaan SDM yang memadai dalam pelaksanaan PTM di sekolah-sekolah.

Baca Juga: Milkjus Gelar Dance Competition dan Peluncuran Varian Rasa Taro

Menurut Rika, pelaksanaan PTM Terbatas perlu dipersiapkan dengan baik, perlu dilakukan simulasi atau uji coba.

Hal itu dilakukan untuk mengidentifikasi titik lengah dan mengoreksi kelemahannya.

“Kedisiplinan dan konsistensi dalam penerapan protokol kesehatan juga merupakan kunci keberhasilan PTM Terbatas yang aman dan selamat,” tambahnya.

Rika juga menjelaskan bahwa untuk mengurangi potensi ”learning loss”, maka perlu untuk segera dikembangkan program remedial bagi anak-anak, sehingga dapat mengejar ketertinggalannya.

Terakhir, Rika juga mengingatkan untuk selalu membiasakan praktik PHBS yang baik sehingga dapat menjadi kebiasaan dan budaya baru. (*)

Baca Juga: Wings Care Luncurkan Varian SoKlin Pemutih Lavender, Ini Kelebihannya

Editor : Yunus

Baca Lainnya

Latest